MANOKWARI, linkpapua.com-Pemerintah Provinsi Papua Barat bersama Pemerintah Kabupaten Manokwari menggelar halal bi halal di Masjid Al Kautsar, Jalan Esau Sesa, Manokwari, Minggu (14/4/2023). Halal bi halal adalah rangkaian hajatan usai perayaan Lebaran Idul Fitri.
Halal bi halal dihadiri Pj Gubernur Papua Barat Ali Baham Temongmere bersama istri, Sitti Mardiana. Turut hadir jajaran Forkopimda Papua Barat dan Manokwari, tokoh-tokoh masyarakat, para ulama dan anggota Badan Kontak Majelis Taklim (BKTM).
Pj Gubernur Ali Baham Temongmere mengatakan, halal bi halal adalah tradisi yang harus melahirkan kesadaran bersama. Dengan hajatan, diharapkan dapat meningkatkan keimanan.
“Sebab imanlah yang memperkuat persatuan kita. Saya juga mengingatkan kembali pentingnya meningkatkan produksi pangan di Papua Barat untuk menciptakan kualitas gizi yang stabil di Manokwari-Papua Barat,” jelasnya.
Dalam kesempatan itu, Ali Baham beserta rombongan juga menyempatkan diri untuk foto bersama dan juga saling berjabat tangan sebagai ungkapan bentuk syukur kepada Allah dengan saling memaafkan.
Acara pun dilanjutkan dengan khutbah yang di bawakan oleh Ustadz Muhamad Yusuf. Ustadz M Yusuf khusus didatangkan dari Kota Makassar guna menyempatkan diri untuk mengisi tilawah dan doa kepada jemaah.
Dalam ceramahnya, Ustadz Muhamad Yusuf menyampaikan pentingnya menerapkan sunah-sunah dalam hukum Islam yang senantiasa memudahkan dalam berbagai urusan duniawi agar mendapatkan ridho Allah kelak.
Kata Ustadz, salah satu sunah yang perlu diterapkan dalam kehidupan umat Islam guna memudahkan dan memperlancar segala urusan yaitu salat sunah di waktu-waktu tertentu yang mustajab.
“Pelaksanaan salat sunah pada hakikatnya adalah memohon keridhoan Allah SWT atas segala rintangan yang dihadapi,” tutur Yusuf.
“Tak lupa juga doa-doa turut menyertai pelaksanaan salat sunah pentingnya menerapkan bentuk amalan di waktu waktu tengah malam hari yang senantiasa akan berguna dan bermanfaat demi ketenteraman segala urusan yang dihadapi,” sambungnya. (LP13/Red).