26.2 C
Manokwari
Rabu, April 30, 2025
26.2 C
Manokwari
More

    FKUB Diharap Jadi Perekat Hubungan Antarumat Beragama di Papua Barat

    Published on

    MANOKWARI, LinkPapua.com – Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Provinsi Papua Barat menggelar rapat koordinasi (rakor) tahun 2022 di Hotel Fulica, Manokwari, Jumat (25/11/2022). Rakor mengangkat sederet isu terkini mengenai sosial-ekonomi hingga politik.

    Ketua FKUB Papua Barat, Pdt. Sadrak Simbiak, mengatakan rakor FKUB memiliki arti strategis. Sebab, akan menjadi momentum dalam menggali isu yang berkembang di masyarakat. FKUB, kata Sadrak, harus mengambil peran besar dalam menyikapi isu-isu itu.

    “Kita sedang menuju tahun politik. Baru baru ini juga ada pemekaran provinsi. Dan itu menjadi bagian dari isu yang perlu dicermati bersama,” ujarnya.

    Baca juga:  Pleno Rekapitulasi Pemilu Tingkat Provinsi Dilaksanakan Sabtu

    Sadrak mengemukakan, isu terpenting dari FKUB adalah membangun komitmen bersama untuk tetap merawat kerukunan. FKUB harus menunjukkan kekuatan untuk merekatkan semua golongan.

    “Dan menjamin sejahtera bersama kondusivitas dan suasana yang aman dan damai antarumat beragama. Sehingga proses-proses pembangunan boleh berjalan dengan baik sebagai bentuk dari kontribusi positif dari masyarakat beragama dalam mendukung pembangunan,” ujar Simbiak.

    Baca juga:  Membanggakan, Ditreskrimsus Polda Papua Barat Raih Penghargaan Kapolri

    Rakor diikuti oleh peserta yang merupakan tokoh agama dari 13 kabupaten dan kota. Kegiatan ini akan berlangsung selama dua hari.

    Kepala Biro Kesra Papua Barat, Eduard Toansiba, mengatakan salah satu isi penting peraturan bersama tentang FKUB, yakni memiliki fungsi untuk memelihara kerukunan dan memberdayakan umat beragama.

    Oleh karena itu, rakor FKUB ini hendaknya dapat mengidentifikasi hambatan dan kendala di lapangan. Kata Eduard, agar dapat ditemukan upaya untuk mengoptimalkan peran dan fungsi FKUB di masa yang akan datang.

    Baca juga:  Waterpauw Minta Satpol PP Amankan Kantor Gubernur, Bukan Aparat Lain

    “Hendaknya rakor ini mampu merumuskan masukan tentang langkah-langkah kebijakan yang mensinergikan program pemerintah pusat dan daerah dalam hal pendanaan, pembinaan, pengawasan, dan pemberdayaan FKUB ke depan,” harapnya.

    Melalui rakor ini juga diharapkan dapat memotivasi semua pihak untuk terbentuknya dan berfungsinya FKUB di seluruh kabupaten/kota serta terjalin kerja sama yang solid antara sesama FKUB maupun antara FKUB dengan pemerintah. (*/Red)

    Latest articles

    Prabu Soroti Lambannya Penanganan Kasus Korupsi Pakaian Dinas DPR Papua Barat...

    0
    RAJA AMPAT, LinkPapua.com - Ketua Relawan Prabowo Subianto-Budiman Sudjatmiko (Prabu) Papua Barat Daya, Abraham Umpain Dimara, menyoroti lambannya penanganan kasus dugaan korupsi pengadaan pakaian...

    More like this

    BKOW Papua Barat Gelar Seminar Parenting, dr Aisah Dahlan Paparkan Tips Pola Asuh Anak

    MANOKWARI, LinkPapua.com – Badan Kerja Sama Organisasi Wanita (BKOW) Papua Barat menggelar seminar parenting...

    Komnas HAM Sesalkan Insiden Penembakan Jajarannya di Bintuni, Minta Pendekatan Tanpa Kekerasan

    JAKARTA, LinkPapua.com - Komisi Nasional Hak Asasi Manusia (Komnas HAM) menyesalkan insiden penembakan yang...

    Resmi Digelar, Musrenbang Distrik Manokwari Barat, Manokwari Timur dan Manokwari Utara, Bupati: Fokus Program Prioritas

    MANOKWARI, Linkpapua.com- Pemkab Manokwari menggelar Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) yang digelar bersamaan yaitu distrik...