MANOKWARI, Linkpapua.com – Direktorat Lalu Lintas (Ditlantas) Polda Papua Barat menggelar Rakernis Fungsi Lalu Lintas pada Rabu (15/12/2021). Dalam kesempatan tersebut sejumlah isu menjadi pembahasan.
Dirlantas Polda Papua Barat Raydian Kokro mengungkapkan rakernis ini bertujuan untuk menyamakan persepsi dalam pelaksanaan kegiatan di tahun 2021 ini.
“Dalam kesempatan ini selain mengevaluasi kegiatan yang sudah dilaksanakan tahun ini, juga merencanakan kegiatan yang akan dilaksanakan di tahun depan. Kita tetap berupaya memberikan pelayanan kepada masyarakat yang bersinergi dengan forum lalulintas. Yang juga menjadi perhatian satuan lalu lintas adalah percepatan vaksinasi dan pengamanan jelan natal dan tahun baru,”jelasnya.
Kapolda Papua Barat Irjen Pol Tornagogo Sihombing mengungkapkan anggota kepolisian harus memberikan pelayanan yang maksimal kepada masyarakat.
“Permasalahan di bidang lalu lintas semakin dinamis karena peningkatan jumlah penduduk. Sehingga perlu ditunjang oleh sarana dan pra sarana serta dengan memasuki era digital perlahan penataan transportasi bisa dilakukan melalui teknologi. Di Papua Barat sudah menerapkan ETLE meskipun hal baru tetapi harus tetap diperkenalkan karena lalu lintas menjadi cerminan daerah tersebut,”ungkap Sihombing.
Dia mengingatkan agar dalam melaksanakan tugas, polisi harus mengedepankan cara-cara persuasif. Kapolda juga mengingatkan agar tidak ada lagi polisi lalu lintas yang terlibat dalam pungli.
“Jangan ada saya dengar ada oknum polisi yang melakukan pungli karena itu bisa merusak kepercayaan masyarakat. Karena jika satu yang membuat pelanggaran naka dapat mencoreng nama institusi. Jelang natal dan tahun baru akan dilaksanakan operasi lilin yang diharapkan mampu memutus mata rantai Covid-19,” tambahnya.
Dalam kesempatan tersebut diberikan reward kepada sejumlah jajaran lalu lintas yang terdiri dari sejumlah kategori yaitu lomba pelaksanaan operasi zebra, lomba pendataan kecelakaan lalu lintas, lomba manajemen media, lomba video pelayanan publik dan KTL-PRO. Hadir juga sejumlah anggota forum lalu lintas seperti Dinas Perhubungan, Balai Jalan dan Jasa Marga. (LP3/Red)