27.9 C
Manokwari
Senin, Februari 17, 2025
27.9 C
Manokwari
More

    Dinkes Pastikan Kesiapan Papua Barat Dalam Percepatan Transformasi Kesehatan

    Published on

    MANOKWARI, linkpapua.com– Dinas Kesehatan Papua Barat melaksanakan Rapat Kerja Kesehatan Daerah (Rakerkesda) 2023, Selasa (28/3/2023). Rakerkesda menjadi wadah dalam menyatukan persepsi mengenai sistem dan mutu pelayanan kesehatan.

    Kepala Dinas Kesehatan Papua Barat Otto Parorongan mengatakan, pelaksanaan Rakerkesda ini juga sebagai forum komunikasi, konsultasi, konsolidasi dan sinkronisasi program-program kesehatan. Lewat wadah ini akan terbuka akses antara pusat, provinsi, kabupaten dan pelaksana teknis kesehatan.

    “Rapat kerja kesehatan kali merupakan rapat kerja ke 10 dan raker pertama juga dilakukan di Manokwari,” papar Otto.

    Baca juga:  SKK Migas-Pertamina Lakukan Tajak Sumur Eksplorasi Buah Merah di Sorong

    Menurut dia, rapat kerja dimaksudkan mempercepat enam pilar transformasi kesehatan. Di antaranya transformasi layanan primer, transformasi layanan rujukan, transformasi sistem ketahanan kesehatan, transformasi sistem kerja kesehatan, transformasi SDM kesehatan dan trasformasi teknologi kesehatan.

    Direktur Tata Kelola Pelayanan Kesehatan Kementerian Kesehatan RI Mohamad Taufiq mengatakan Permenkes 13 tahun 2022 yang di dalamnya ada perubahan dasar yang harus dilaksanakan pada 2022 sampai 2024 yakni transformasi kesehatan.

    Baca juga:  Tekan Kasus Malaria, 250 Lebih Kelambu Disebar di Papua Barat

    “Layanan primer bagaimana tiga pilar yakni bagaimana memperkuat masyarakat, keterlibatan lintas sektor dan adanya integrasi layanan UKM (usaha kesehatan masyarakat) dan UKP (usaha kesehatan permanen),” paparnya.

    Hal ini kata dia harus diperkuat dengan dari sisi edukasi kepada masyarakat. Pada pelayanan rujukan harus standar asia.

    Menurut dia, masyarakat dimanapun harus memperoleh akses yang sama dalam pelayanan kesehatan.

    Baca juga:  Prajurit Kodam Kasuari Ranking 2 Kejuaraan One Pride MMA ANTV

    Dia berharap pusat, provinsi, kabupaten dan kota dapat mewujudkan transformasi dengan membuat rencana aksi program.

    Sementara, Penjabat Gubernur Papua Barat Paulus Waterpauw yang membuka kegiatan tersebut berharap, nantinya dapat memberikan masukan untuk sama-sama berkolaborasi.

    “Masyarakat membutuhkan pelayanan maksimal terutama pelayanan dasar. Kita harap standar pelayanan kesehatan sama di seluruh Indonesia,” tuturnya.

    Dalam melaksanakan tersebut bisa dilakukan studi banding di daerah lain sehingga pelayanan dasar berjalan baik.(LP9/Red)

    Latest articles

    Sepanjang Februari, Polda Papua Barat Ungkap 2 PETI di Manokwari dan...

    0
    MANOKWARI, Linkpapua.com- Polda Papua Barat berhasil mengungkap 2 Kasus Tindak Pidana Tambang Ilegal Kepolisian Daerah Papua Barat. Melalui Tim Ops Peti Mansinam 2024 berhasil...

    Haryono May Dukung Pemda Genjot PAD

    More like this

    Sepanjang Februari, Polda Papua Barat Ungkap 2 PETI di Manokwari dan Pegaf

    MANOKWARI, Linkpapua.com- Polda Papua Barat berhasil mengungkap 2 Kasus Tindak Pidana Tambang Ilegal Kepolisian...

    KMP3R: Makan Bergizi Gratis Bukti Keberpihakan Prabowo ke Masyarakat Papua

    MANOKWARI, Linkpapua.com- Koalisi Mahasiswa dan Pemuda Papua Peduli Rakyat (KMP3R) mendukung kebijakan Makan Bergizi...

    Rawat Kekerabatan, Wartawan Papua Barat Gelar Family Media Gathering di Pantai Wisata Pasir Putih

    MANOKWARI,Linkpapua.com - Sejumlah awak media yang aktif melakukan peliputan di lingkungan Pemerintah Provinsi Papua...