BINTUNI, Linkpapua.com – Bupati Teluk Bintuni, Petrus Kasihiw, membuka bimbingan teknis (bimtek) kehumasan, master of ceremony (MC), protokoler, yang berlangsung di salah satu hotel di Distrik Bintuni, Selasa (28/9/2021).
Kegiatan ini diikuti 60 peserta dari tiap organisasi perangkat daerah (OPD) dengan menghadirkan narasumber Benny Cahyadie dan Paulus Suardi.
Petrus dalam sambutannya yang sekaligus membuka kegiatan menyampaikan, selama ini masih banyak yang beranggapan bahwa tugas kehumasan dan protokol tidak begitu diperlukan dalam sebuah acara. “Hal ini adalah anggapan yang keliru,” ucapnya.
Menurut Undang-Undang Nomor 9 Tahun 2010 tentang Keprotokolan, keprotokolan adalah serangkaian kegiatan yang berkaitan dengan aturan dalam acara kenegaraan atau acara resmi yang meliputi tata tempat, tata upacara, dan tata penghormatan sebagai bentuk penghormatan kepada seseorang sesuai dengan jabatan/kedudukannya dalam negara, pemerintahan, atau masyarakat.
Bahkan secara luas arti protokoler adalah seluruh hal yang mengatur pelaksanaan suatu kegiatan atau sebuah acara, baik formal maupun nonformal yang dilaksanakan oleh institusi atau organisasi.
“Dari serangkaian pengertian yang saya paparkan tadi, dapat kita pahami bahwa protokol memiliki peran yang sangat penting dalam suatu kegiatan atau sebuah acara. Terutama kegiatan atau acara yang dihadiri oleh pimpinan institusi/organisasi,” bebernya.
“Melalui kegiatan ini, besar harapan saya, hal-hal inilah yang dapat kita pelajari dan praktikkan melalui kegiatan bimbingan teknis ini,” imbuhnya.
Bupati menyerukan, untuk mempelajari dan menyerap sebanyak mungkin ilmu yang disampaikan narasumber.
“Kita pahami benar pedoman-pedoman kehumasan dan protokol sehingga kita mendapat gambaran yang perlu kita persiapkan, terutama yang berhubungan dengan kegiatan kehumasan dan keprotokolan,” pesannya.
“Saya mengajak segenap peserta yang terlibat dalam bimbingan teknis ini agar mari berikan perhatian dan konsentrasi terbaik pada acara ini. Sehingga dapat kita aplikasikan dalam kehidupan berorganisasi maupun berpemerintahan demi mewujudkan masyarakat Teluk Bintuni yang maju, produktif, dan berdaya saing menuju Indonesia tangguh, Indonesia tumbuh,” tutupnya. (LP5/Red)