TELUK BINTUNI,LinkPapua.com– Bupati Teluk Bintuni Petrus Kasihiw melakukan pergeseran pada 157 jabatan di lingkup Pemkab Teluk Bintuni, Selasa (31/10/2023). Petrus Kasihiw menegaskan, tiga bulan ke depan ia akan kembali mengevaluasi pejabat yang dilantik hari ini.
Kasihiw menyampaikan, 157 orang pejabat yang dilantik hari ini, 6 orang pejabat tinggi pratama, 54 orang pejabat administrator dan 97 pejabat pengawas. Menurutnya, mutasi pegawai merupakan hal yang biasa terjadi untuk memenuhi kebutuhan organisasi.
“Pergeseran ini untuk memastikan kelangsungan dan perkembangan organisasi, terutama untuk meningkatkan profesionalitas dan kinerja birokrasi yang berkaitan dengan penyelenggaraan pelayanan publik serta pelaksanaan program dan kegiatan pemerintahan yang tentu saja telah melalui penilaian kinerja,” ujar Kasihiw.
Menurutnya, restrukturisasi ASN dilakukan untuk menciptakan birokrasi pemerintahan yang profesional, efisien dan transparan. Sistem merit inilah yang mengatur ASN dari segala sisi baik aturan ketatalaksanaan, kelembagaan, pola upah dan pola pengembangan karier.
Diharapkan, kata Kasihiw, ini menjadi area persaingan ASN yang sehat dan berkualitas dalam segala aspek pengabdian. Agar kualitas kinerja lembaga semakin meningkat.
“Saya berharap, melalui kinerja saudara-saudara yang dinilai baik dan diberi kepercayaan untuk mengemban tugas negara ini. Adapun dari total pejabat yang dilantik hari ini sebanyak 157 orang pejabat dapat dikelompokan sebagai berikut sebanyak 89 orang Asli Papua 7 suku yang berarti sebanyak 57% keterwakilan OAP 7 Suku. Sebanyak 26 orang Papua suku lainnya yang dilantik sebanyak 17% keterwakilan OAP suku lainnya. Sebanyak 41 orang non OAP yang dilantik berarti sebanyak 26% keterwakilan ASN non OAP dari keseluruhan pejabat yang dilantik hari ini,” papar Kasihiw.
Ia mengatakan, pelantikan ini merupakan pelantikan tahap pertama di periode ke 2, dari tiga tahap yang sedang disiapkan.
“Mari kita terus menjaga kinerja kita makin baik kedepan karena penilaian kinerja ASN ini terus berjalan,” ujarnya.
Dalam kesempatan tersebut Kasihiw juga menegaskan pejabat yang dilantik akan dievaluasi dalam waktu 3 bulan, untuk melihat apakah amanah jabatan ini dijalankan atau tidak.
“Bisa saja 2 atau 3 bulan ke depan ada yang diturunkan dari jabatan atau mendapat promosi jabatan lagi. Jadi yang dilantik hari ini tidak final kita akan berproses terus ada penyesuaian untuk menata jabatan ini,” tandas Kasihiw.
Sejumlah pejabat eselon II yang dilantik, antara lain, Kepala Inspektorat Richard Talakua Menduduki Jabatan Kepala Dinas Ketahanan Pangan, Staf Ahli Bupati I Wayan Sidia kembali menduduki jabatan Kepala Inspektorat, Sekretaris DP3AKB Kace Bestina Satia menduduki jabatan sebagai Staf Ahli Bupati, Sekretaris BKPP Rudi Herman Harjo Staf Ahli Bupati, Kabag Organisasi pada Sekretariat Daerah Eko Sukarman menduduki jabatan staf ahli dan Sekretaris Disnakertrans Hamid menduduki jabatan Staf Ahli.
Ada pula sejumlah jabatan Plt Kepala Dinas yakni Kepala Distrik Moskoan Utara Efradus Orocomna menduduki jabatan Plt Kepala Dinas Perindagkop, Sekretaris Badan Kesbangpol Markus Marlen Iba menduduki jabatan Plt Kepala Dinas Pertanahan dan Lingkungan Hidup serta Kepala Bidang Tanaman pangan pada Dinas Pertanian Abraham Andarias menduduki jabatan Plt Kepala Dinas Pertanian (LP5/red)