28.1 C
Manokwari
Minggu, September 8, 2024
28.1 C
Manokwari
More

    BPS: Transportasi Jadi Penyumbang Tertinggi Inflasi Papua Barat

    Published on

    MANOKWARI, LinkPapua.com – Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Papua Barat merilis Papua Barat mengalami inflasi persen pada Desember 2022. Transportasi jadi penyumbang inflasi tertinggi.

    Dalam rilis pers, Senin (2/1/2023), Koordinator Fungsi Statistik Distribusi BPS Papua Barat, Lasmini, mengatakan transportasi masih menjadi penyumbang perkembangan inflasi tertinggi di Papua Barat, yakni 2,1817.

    Andil inflasi di Kabupaten Manokwari transportasi 0,2628, sementara di Kota Sorong andil inflasi 0,2514.

    Baca juga:  Kenduri Desa Damai, FKPT Papua Barat Ajak Masyarakat Kenali dan Peduli Lingkungan Sendiri

    Papua Barat pada Desember 2022 mengalami inflasi YoY sebesar 3,87 persen. Sementara tingkat inflasi bulanan Desember 2022 terhadap November 2022 terjadi inflasi 0,42 persen.

    “Manokwari terjadi inflasi YoY sebesar 6,06 persen dan Kota Sorong terjadi inflasi YoY sebesar 3,26 persen,” jelas Lasmini.

    Dia mengungkapkan, inflasi YoY gabungan dua kota IHK di Papua Barat terjadi karena adanya kenaikan harga yang ditunjukkan peningkatan indeks pada beberapa kelompok pengeluaran.

    Baca juga:  PGGP Papua Barat Komitmen Rawat NKRI dan Cegah Paham Teroris-Intoleran

    Dia menjelaskan, pada kelompok transportasi 18,50 persen, kelompok perawatan pribadi dan jasa lainnya 9,52 persen, serta kelompok penyediaan makanan dan minuman/restoran 8,06 persen.

    Lalu, pada kelompok rekreasi, olahraga, dan budaya 5,93 persen, kelompok kesehatan 5,71 persen, serta kelompok perlengkapan, peralatan, dan pemeliharaan rutin rumah tangga 5,15 persen.

    Kemudian, pada kelompok perumahan, air, listrik, dan bahan bakar rumah tangga 3,26 persen, kelompok pakaian dan alas kaki 3,20 persen, serta kelompok pendidikan 0,66 persen.

    Baca juga:  Mei 2023, Ekspor Papua Barat Anjlok 19,29 Persen

    Sementara, kelompok pengeluaran yang mengalami deflasi, yakni kelompok makanan, minuman, dan tembakau 1,24 persen, serta kelompok informasi, komunikasi, dan jasa keuangan 0,44 persen.

    “Tingkat inflasi bulanan (Desember 2022 terhadap November 2022) sebesar 0,42 persen. Sementara, tingkat inflasi tahun kalender (Desember 2022 terhadap Desember 2021) sebesar 3,87 persen, ” Paparnya. (LP9/Red)

    Latest articles

    APBD-P 2024 Wondama Ditetapkan Rp1,2 T, DPRK Singgung Kemiskinan Ekstrem Masih...

    0
    WASIOR, Linkpapua.com- Dewan Perwakilan Rakyat Kabupaten (DPRK) Teluk Wondama menetapkan Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Perubahan (APBD-P) 2024, Sabtu 7 September 2024. APBD-P...

    More like this

    Pilgub Papua Barat Hanya Satu Paslon, KPU Tetap Undi Nomor Urut

    MANOKWARI, Linkpapua.com - Pemilihan Gubernur Papua Barat hampir pasti hanya diikuti satu pasangan calon....

    Virus Mpox Menyebar di RI, Pemprov Tegaskan Belum Ditemukan di Papua Barat

    MANOKWARI, Linkpapua.com - Asisten III Papua Barat Otto Parorongan mengingatkan untuk mewaspadai wabah virus...

    Peringati Hari Jadi Ke-76, Polwan Polda Papua Barat Gelar Olahraga bersama

    MANOKWARI, Linkpapua.com-Memperingati Hari Jadi Polisi Wanita (Polwan) ke-76 di Tahun 2024, Polda Papua Barat...