27.3 C
Manokwari
Selasa, Juni 3, 2025
27.3 C
Manokwari
More

    Bayar Retribusi Sampah Tetap Menumpuk di Pasar Sentral Bintuni, Mana Pengelola?

    Published on

    BINTUNI, Linkpapua.com – Sampah di Pasar Sentral Bintuni, Distrik Bintuni, Kabupaten Teluk Bintuni, Papua Barat, kembali menuai sorotan. Tumpukan sampah jadi pemandangan lazim untuk pedagang maupun pengunjung. Padahal, retribusi dibayarkan tiap bulan.

    Tingginya aktivitas pasar ini sebagai salah satu pusat kegiatan masyarakat dalam melakukan transaksi jual beli, berdampak pada banyaknya tumpukan sampah.

    Sampah yang dihasilkan antara lain berbentuk organik, seperti potongan sayur-mayur, daging, ikan, dan juga sembako lainnya. Ditambah sampah jenis anorganik.

    Baca juga:  Operasi Patuh Mansinam, Polres Manokwari Terjunkan 60 Personel

    Pantauan Linkpapua.com, Rabu pagi (13/7/2022), salah satu tumpukan sampah berada di tempat pembuangan sementara (TPS) sisi tengah pasar.

    Sampah tersebut sudah menimbulkan bau tak sedap yang mengganggu penciuman. Tak hanya itu, akibat tumpukan sampah ini juga menimbulkan banyak lalat yang beterbangan. Sampah juga menutup sebagian areal ruas jalan keluar masuk pasar ikan dan sayur.

    Permasalahan sampah memang kerap dikeluhkan warga di pasar. Akibat seringnya sampah yang menggunung, warga bahkan sudah jenuh dan bosan menyampaikan keluhan.

    Baca juga:  Tiga Tambahan dari Pemkab Manokwari, DPRD Kini Bahas Sembilan Raperda

    Di lokasi yang sama, salah seorang pedagang pasar mengaku tiap bulan telah membayar retribusi sebesar Rp.60.000 untuk biaya kebersihan sampah kepada petugas.

    “Aduh. Kami sudah bosan diwawancara mengenai sampah. Percuma, Mas, diwawancara,” kata salah seorang warga.

    Sebelumnya, Pemerintah Distrik Bintuni dan sejumlah organisasi kepemudaan lainnya berjibaku membersihkan sampah-sampah di area pasar pada 2 Juli lalu. Namun, faktanya Kini sampah-sampah tersebut terlihat kembali menggunung.

    Baca juga:  Ketua DPR Papua Barat Dorong Anggotanya Segera Laporkan Harta Kekayaan

    Linkpapua.com telah melakukan berbagai upaya konfirmasi kepada pihak terkait. Salah satunya ke Perusahaan Daerah (Perusda) Bintuni Maju Mandiri yang mengelola sampah di area pasar, tetapi belum membuahkan hasil.

    Selain pimpinan yang belum bisa dihubungi, kantor Perusda Bintuni Maju Mandiri hingga kini masih dipalang akibat gaji pegawai yang belum dibayarkan. (LP5/Red)

    Latest articles

    Mabes Polri Gelar Doa dan Zikir Bersama untuk Kelancaran Rangkaian Peringatan...

    0
    JAKARTA, Linkpapua.com — Dalam rangka menyambut Rangkaian Kegiatan Hari Bhayangkara ke-79, Mabes Polri menggelar kegiatan Doa dan Zikir Bersama sebagai bagian dari rangkaian pembinaan...

    More like this

    Porseni Pelajar Resmi Dibuka Sambut HUT Ke-22 Teluk Bintuni

    TELUK BINTUNI, LinkPapua.com – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Teluk Bintuni resmi membuka Pekan Olahraga dan...

    Pemkab Teluk Bintuni Genjot Ketahanan Pangan lewat Program 100 Hektare Sawah

    TELUK BINTUNI, LinkPapua.com – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Teluk Bintuni mendorong ketahanan pangan daerah melalui...

    Hari Lahir Pancasila, Dandim Mansel Tegaskan Komitmen Ideologi Bangsa

    MANSEL, LinkPapua.com - Dandim 1808/Manokwari Selatan (Mansel) Letkol Inf Irwansyah menekankan komitmen terhadap ideologi...