28.3 C
Manokwari
Senin, Mei 19, 2025
28.3 C
Manokwari
More

    APBD-P Cair November, Jacob Fonataba Minta OPD Kerja Cepat

    Published on

    MANOKWARI, Linkpapua.com – Penjabat Sekretaris Daerah (Sekda) Papua Barat Yacob S Fonataba mengatakan, APBD Perubahan 2024 masih dalam tahap pengkajian oleh Kementerian Dalam Negeri. APBD-P diprediksi cair November nanti.

    “Artinya kalau cair November kita hanya punya waktu satu bulan untuk bekerja. Saya ingatkan OPD agar benar-benar mengefektifkan waktu. Harus efisien gunakan anggaran,” ujar Yacob saat memimpin apel di Kantor Gubernur Papua Barat, Senin (7/10/2024).

    Baca juga:  Kumpulkan Instansi Vertikal, Ali Baham Minta Kolaborasi Bangun Papua Barat

    Menurut Yacob Fonataba, dalam APBD-P terdapat banyak program prioritas. Hanya saja tidak banyak waktu dalam menjalankan program. Sehingga harus benar-benar dioptimalisasi.

    “Saya tegaskan bahwa rencana program yang akan dikerjakan harus sudah disiapkan mulai dari sekarang sehingga ketika APBD perubahan turun kita sudah siap tidak perlu persiapan lagi mengingat waktu kerja efektif hanya tinggal 1 bulan,” terang Yacob Fonataba.

    Yacob Fonataba juga mengimbau terkait evaluasi kinerja gubernur yang seharusnya triwulan sekarang dipercepat yakni pada tanggal 18 Oktober sudah dilakukan evaluasi. Yacob menegaskan untuk tim yang bekerja mempersiapkan laporan kinerja gubernur agar bekerja cepat.

    Baca juga:  Dukung Penguatan Pemberdayaan Desa, DPMK Papua Barat Gelar Start Up Workshop

    “Diminta kepada OPD terkait juga agar memberikan datanya kepada tim agar laporan kinerja dapat segera diselesaikan. Terdapat 106 indikator yang dirangkum dalam 10 indikator yang mencakup pembangunan, pemerintahan, pemasyarakatan bapak/ibu agar segera memberikan datanya untuk diinput dalam aplikasi,” paparnya.

    Baca juga:  Kontingen Pra-Popnas Papua Barat Dilepas Menuju Palu, Target Loloskan Seluruh Cabor

    Selanjutnya yacob melaporkan terkait standar pelayanan minimal (SPM) di Papua Barat yang masih rendah. Dikatakannya, APM di tanah Papua berada pada zona merah.

    “Jadi ada 6 OPD yang agar segera mengumpulkan datanya. Kita berada pada zona merah karena tidak ada data. Jadi apapun yang dikerjakan jika tidak didata dengan baik maka tidak akan terbaca oleh program,” imbuhnya. (LP14/red)

    Latest articles

    RPJMD Disepakati, Sekda Papua Barat Ajak ASN Komitmen Jalankan Program Pemerintah

    0
    MANOKWARI, LinkPapua.com - Sekretaris Daerah (Sekda) Papua Barat, Ali Baham Temongmere, meminta komitmen seluruh Aparatur Sipil Negara (ASN) Pemerintah Provinsi (Pemprov) Papua Barua dalam...

    More like this

    RPJMD Disepakati, Sekda Papua Barat Ajak ASN Komitmen Jalankan Program Pemerintah

    MANOKWARI, LinkPapua.com - Sekretaris Daerah (Sekda) Papua Barat, Ali Baham Temongmere, meminta komitmen seluruh...

    Jelang PPDB, DPRK Manokwari : Jangan ada Lagi Demo

    MANOKWARI, Linkpapua.com- Jelang Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) tahun ajaran 2025/2026, DPRK Manokwari meminta...

    Delapan Tim Lolos ke 8 Besar Liga 4, Siap Promosi ke Liga 3

    JAKARTA, LinkPapua.com – Delapan tim mengamankan tiket ke babak 8 besar putaran nasional Liga...