MANOKWARI, Linkpapua.com- Anggota DPRD Manokwari dari partai Golkar Suriyati mendatangi kantor kelurahan Wosi Rabu (7/2/2024) untuk mengklarifikasi adanya informasi bahwa penyaluran beras dihentikan karena ada keterkaitan dengan partai Golkar.
“Saya datang karena dapat informasi bahwa pembagian beras dihentikan lalu ada yang mengungkapkan itu dihentikan karena Golkar. Apalagi nama saya juga disebut. Banyak saksi di kantor kelurahan Wosi yang melihat langsung ada oknum warga yang mengatakan itu. Sehingga saya datang untuk menjelaskan bahwa bantuan itu dari pemerintah dan tidak ada kaitannya dengan partai Golkar,”jelasnya.
Suriyati yang juga Sekretaris DPD Partai Golkar Papua Barat mengungkapkan informasi itu disampaikan oleh salah satu warga yang sudah diketahui identitasnya. Terlebih juga sempat diposting di akun media sosial warga tersebut.
“Saya perlu klarifikasi ini agar jangan ada pemikiran penyaluran beras dihentikan karena Golkar. Terlebih itu sempat diposting di media sosialnya. Kita sudah tahu identitas warga yang menyampaikan isu tersebut,”jelasnya.
Suriyati meminta agar warga tersebut dapat juga mengklarifikasinya. Jika tidak pihaknya akan membawa ke ranah hukum.
Sementara itu, kepala Kelurahan Wosi Yonathan Mandacan menjelaskan bantuan tersebut berasal dari Dinas Sosial Manokwari.
“Bantuan ini dari Dinas Sosial Manokwari. Tidak ada kaitannya dengan partai apapun. Dalam aturan jelas yang ada kaitannya dengan partai tidak dapat dilaksanakan di lembaga pemerintahan,”jelasnya. (LP3/red)