MANOKWARI, linkpapua.com– Penjabat Gubernur Papua Barat Ali Baham Temongmere mengatakan, untuk melahirkan birokrasi yang sehat dan akuntabel, institusi pemerintah harus mencetak ASN yang berkualitas. Karena itu ASN harus didorong terus meningkatkan kapasitas diri.
“Semua ASN punya hak untuk ditingkatkan kapasitasnya melalui pendidikan. Paling tidak 20 jam dalam setahun. Agar kita bisa mendongkrak kualitas ASN,” ujar Ali Baham, Rabu (29/11/2023).
Ali Baham mengemukakan, saat ini ada ASN yang berpangkat tinggi tetapi tidak dibekali kualifikasi yang memadai. Ia mencontohkan, ada ASN dengan golongan IV tetapi hanya ikut prajabatan. Tidak memiliki sertifikasi kursus atau pelatihan lainnya.
Menurutnya, kondisi ini yang membuat kualitas ASN tidak beranjak lebih baik dari waktu ke waktu. Seharusnya kata Ali Baham, dari pangkat golongan 2, ASN sudah dibekali pengetahuan manajerial pemerintahan.
“Tentu lewat kursus dan pelatihan. Ada ASN golongan II A di sini? Siapa yang belum pernah ke Jakarta? ” tanya Ali Baham kepada ASN.
Sontak beberapa ASN mengacungkan tangan.
“Catat namanya dari OPD mana. Saya perintahkan kepala dinas, kepala biro mereka harus ke Jakarta sebelum Desember berakhir,” tegas Ali Baham disambut aplaus semua ASN yang hadir.
Kata Ali Baham, ASN golongan II ini perlu diberi kesempatan ke Jakarta untuk menambah pengalaman dan pengetahuan mereka.
“Bawa pergi koordinasi apa saja atau konsultasi apa saja yang berkaitan dengan kinerja ASN untuk peningkatan kualitas dan kinerja ASN,” lanjut Ali Baham.
Ali menyebutkan, dengan begitu akan lahir ASN yang memahami kondisi dan tanggung jawabnya sebagai abdi negara. Namun Ali mengingatkan bahwa perjalanan ke Jakarta bukan untuk jalan-jalan. Tetapi menimba ilmu.
“Jalan ke sana untuk lihat sesuatu yang baru. Ini berkaitan dengan kerjanya bukan pergi jalan-jalan. Sesuai aturan ASN,” tutup Ali Baham. (LP1/red)