27 C
Manokwari
Senin, April 29, 2024
27 C
Manokwari
More

    Stok Mulai Berkurang, Harga Daging di Manokwari Merangkak Naik

    Published on

    MANOKWARI, Linkpapua.com – Harga daging segar di pasar tradisional Manokwari mulai merangkak naik menjelang hari raya Idul Fitri 1442 H. Kenaikan mulai terjadi pada Senin (10/5/2021).

    Hamidah, salah satu penjual daging sapi segar di Pasar Wosi mengatakan, daging sapi segar kualitas super dijual seharga Rp140 ribu/kilogram. Sementara harga daging kualitas biasa dijual seharga Rp130 ribu/kilogram.

    “Stok daging dari peternak mulai berkurang sementara permintaan terus meningkat. Kami naikkan harganya hanya Rp10 ribu dari harga normal untuk daging sapi segar,” kata Hamidah.

    Baca juga:  DPC PKB Manokwari Galang Dana bagi Korban Gempa Sulawesi Barat

    Hamidah melanjutkan,l harga daging sapi segar akan terus naik. Dimungkinkan, lonjakan harga terjadi pada esok hari. Sebab, pasokan daging dari peternakan sapi lokal setempat mulai berkurang. Namun, kebutuhan akan daging sapi segar terus meningkat.

    “Kenaikan Rp10 ribu itu baru terjadi hari ini. Kemungkinan lonjakan harga terjadi besok, tergantung permintaan konsumen dan ketersediaan stok daging dari peternakan lokal daerah ini,” kata Hamidah.

    Baca juga:  Dana Otsus Dipangkas, DPRD Manokwari Sarankan Pinjam Uang untuk Tunjang Program

    Di tempat yang sama, harga ayam potong masih belum ada perubahan signifikan. Harga normal ayam potong ukuran sedang masih berkutat di Rp60 hingga Rp65 ribu/ekor. Sedangkan, ayam potong dengan berat 1,8 kilogram masih dijual seharga Rp80 ribu/ekor.

    “Harga ayam potong belum berubah, belum ada kenaikan. Memang dari pemasok ada kenaikan Rp2.000/ekor, tetapi kami pedagang tetap menjual dengan harga normal,” kata Imang, salah satu pedagang ayam potong di pasar tradisional itu.

    Baca juga:  Tingkatkan Layanan ke Pelanggan, Vivo Hadirkan Service Center di Manokwari

    Terpisah, Kepala Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi dan UMKM Manokwari Rosita Watofa mengatakan, pihaknya belum menemukan adanya kenaikan harga melewati batas normal lantaran tim pemantau harga masih melakukan survei lapangan.

    “Saya belum bisa menjelaskan lebih karena saat ini tim kami melakukan survei harga jelang lebaran Idul Fitri. Tim pemantau harga masih mendata setiap kenaikan di pasar-pasar tradisional,” kata Rosita via ponsel.(LP7/red)

    Latest articles

    PERKARA Gelar Malam Kreativitas di Waisai: Ajang Unjuk Seni-Budaya   

    0
    RAJA AMPAT, Linkpapua.com- Perkumpulan Kreatif Anak Raja Ampat (PERKARA) dan Komunitas Pemuda Kota Waisai, menggelar malam kreativitas di Waisai, Sabtu (27/4/2024). Ajang ini menjadi momen...

    More like this

    Pasca-Lebaran Harga Kebutuhan Pokok di Manokwari Perlahan Naik

    MANOKWARI, linkpapua.com- Pasca-Lebaran Idul Fitri harga sejumlah komoditas pangan di Manokwari perlahan merangkak naik....

    DPC PKB Manokwari Bakal Buka Penjaringan Kepala Daerah Bulan Mei

    MANOKWARI, Linkpapua.com-Dalam persiapan menghadapi pemilihan kepala daerah (Pilkada) serentak November mendatang, DPC Partai Kebangkitan...

    Kebakaran Mini Market Swapen Akibat Korsleting Listrik

    MANOKWARI, Linkpapua.com- Kebakaran mini market di kompleks swapen kelurahan Manokwari Barat pada Selasa petang...