26.8 C
Manokwari
Minggu, Juni 8, 2025
26.8 C
Manokwari
More

    Seleksi CPNS 2021: Guru PPPK Dapat Jatah Terbanyak, 1 Juta Orang

    Published on

    JAKARTA, Linkpapuabarat.com- Pemerintah telah menetapkan jadwal seleksi Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) pada Mei nanti. Hasil verifikasi, tenaga guru Pegawai Pemerintah Dengan Perjanjian Kerja (PPPK) memborong jatah terbanyak dengan 1 juta formasi.

    Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara Reformasi Birokrasi Tjahjo Kumolo mengungkapkan, total CPNS yang direkrut mencapai 1,2 juta orang. Ini meliputi guru PPPK, PPPK nonguru dan PNS umum.

    “Proses rekrutmen akan dibuka Mei sampai Juni. Soal kepastian formasi per bagian masih dalam verifikasi.
    Ada 48 instansi yang terdiri dari 48 pemerintah kabupaten/kota sudah mengusulkan kebutuhan. Tapi inikan masih tahap verifikasi dokumen,” terang Tjahjo, Jumat (9/4/2021).

    Baca juga:  Dr Derek Ampnir Lolos 3 Besar Calon Deputi BNPB, Manufandu: Dia Layak, Punya Kompetensi

    Dalam format 1,2 CPNS ini sudah termasuk 27 instansi dari kementerian lembaga. Kata Tjahjo, hanya ada empat daerah yang tidak mengusulkan kebutuhan ASN tahun ini.

    Tjahjo merinci, sebanyak 83.669 CPNS merupakan jatah pemerintah pusat. Lalu, sebanyak 1.191.718 lainnya untuk memenuhi kebutuhan pemerintah daerah.

    Dari angka ini guru PPPK mendominasi dengan jumlah jatah 1.022.616 orang. Lalu disusul PPPK non guru sebanyak 70.008, dan CPNS 119.094

    Baca juga:  Potensi Pemekaran Provinsi Baru Papua Tabi-Saireri, Ini Respons Stafsus Presiden Jokowi

    Namun, rencana penetapannya hanya 741.551 formasi terdiri dari 69.684 untuk ditempatkan di pemerintah pusat dengan rincian 61.129 untuk 56 kementerian lembaga, dan 8.555 untuk 8 sekolah kedinasan.

    Sedangkan, rencana penetapan untuk pemerintah daerah adalah sebanyak 671.867 dengan rincian 144.096 dibagi ke 24 pemerintah provinsi dan 527.771 untuk 492 pemerintah kabupaten/kota.

    Di pemerintah pusat sendiri, jabatan yang dibutuhkan paling banyak adalah dosen, penjaga tahanan, penyuluh KB, Analis Perkara Peradilan, Pemeriksa, Perawat, Analis Hukum Pertanahan, Jaksa, Dokter, Statistisi, Pranata Komputer, Pranata Barang Bukti, Pengawas Farmasi dan Makanan, Penyuluh Perikanan, dan Perencanaan.

    Baca juga:  Hari Mangrove Sedunia, BRGM Komit Percepat Rehabilitasi Mangrove Berbasis Masyarakat

    Lalu untuk yang di pemerintah provinsi dan daerah, selain jabatan guru, jabatan yang paling dibutuhkan adalah perawat, bidan, dokter, apoteker dan asisten apoteker, perekam medis dan pranata laboratorium.

    Jabatan teknis juga banyak dicari seperti penyuluh pertanian, auditor, pengelola pengadaan barang dan jasa, pranata komputer, polisi kehutanan, hingga pengawas benih tanaman. (LPB2/red)

    Latest articles

    Meriah! Lomba Lari 7K Ramaikan HUT Ke-22 Bintuni, 1.200 Peserta Ambil...

    0
    TELUK BINTUNI, LinkPapua.com – Sekitar 1.200 peserta ambil bagian dalam lomba lari 7K yang digelar untuk memeriahkan hari ulang tahun (HUT) ke-22 Kabupaten Teluk...

    More like this

    Gerindra Papua Barat Desak Penutupan Aktivitas PETI di Papua Barat

    MANOKWARI, Linkpapua.com-Maraknya Pertambangan Emas Tanpa Izin (PETI) di Wilayah Papua Barat , dinilai Tak...

    Polda Papua Barat Musnahkan Barang Bukti Narkoba Jenis Ganja 353,99 Gram

    MANOKWARI, Linkpapua.com-Kepolisian Daerah (Polda) Papua Barat memusnahkan barang bukti narkotika jenis ganja seberat 353,99...

    Komut Perusahaan Properti di Manokwari Ditangkap Terkait Penipuan, Dirut Buron

     MANOKWARI, Linkpapua.com – Satuan Reserse Kriminal (Satreskrim) Polresta Manokwari, Papua Barat, menangkap Komisaris Utama...