27.4 C
Manokwari
Selasa, Maret 4, 2025
27.4 C
Manokwari
More

    Penumpang Transportasi Udara PBD Turun di Januari 2025, Kargo Justru Naik

    Published on

    SORONG, LinkPapua.com – Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Papua Barat mencatat jumlah penerbangan dan penumpang transportasi udara di Papua Barat Daya (PBD) pada Januari 2025 mengalami penurunan masing-masing sebesar 19,16 persen dan 3,17 persen jika dibandingkan dengan bulan sebelumnya. Sementara itu, total barang yang diangkut transportasi udara naik sebesar 0,88 persen jika dibandingkan dengan bulan sebelumnya.

    “Jumlah penerbangan pada Januari 2025 tercatat sebanyak 1.228 pesawat. Jumlah ini mengalami penurunan sebesar 19,16 persen jika dibandingkan dengan bulan sebelumnya,” tulis BPS Papua Barat dalam berita statistik dikutip, Selasa (4/3/2025).

    Baca juga:  BSIP Siap Bantu Perbaikan Mutu Komoditas Impor di Papua Barat

    BPS merinci, terjadi penurunan jumlah penerbangan pada 8 bandara, yaitu Bandara Inanwatan-Sorong Selatan sebesar 86,96 persen; Bandara Kabare-Raja Ampat sebesar 85,71 persen; Bandara Ayawasi-Maybrat sebesar 71,43 persen; Bandara MarindaRaja Ampat sebesar 71,43 persen; Bandara Teminabuan-Sorong Selatan sebesar 53,33 persen; Bandara Kebar-Tambrauw sebesar 53,13 persen; Bandara Kambuaya-Maybrat sebesar 10,34 persen; dan Bandara Domine Eduard Osok-Sorong sebesar 8,60 persen dibandingkan dengan bulan Desember 2024.

    BPS menyampaikan bahwa jumlah penumpang angkutan udara pada Januari 2025 tercatat sebanyak 118.158 orang atau turun sebesar 3,17 persen jika dibandingkan bulan sebelumnya.

    Baca juga:  PSHT Manokwari Raih Juara Umum 2 Ajang Bintang Pelajar Championship 7

    Terjadi penurunan jumlah penumpang pada delapan bandara, yaitu Bandara Kabare-Raja Ampat sebesar 87,67 persen; Bandara Inanwatan-Sorong
    Selatan sebesar 87,28 persen; Bandara Marinda-Raja Ampat sebesar 84,96 persen; Bandara Ayawasi-Maybrat sebesar 56,79 persen; Bandara Kebar-Tambrauw sebesar 53,30 persen; Bandara Teminabuan-Sorong Selatan sebesar 52,36 persen; Bandara Kambuaya-Maybrat sebesar 20,29 persen; dan Bandara Domine Eduard Osok-Sorong sebesar 2,14 persen jika dibandingkan dengan bulan Desember 2024.

    Adapun jumlah barang yang diangkut angkutan udara pada Januari 2025 tercatat sebanyak 1.812,61 ton. Jumlah ini mengalami peningkatan sebesar 0,88 persen jika dibandingkan dengan bulan sebelumnya.

    Baca juga:  Perekonomian Papua Barat Menguat, Tumbuh 3,73 Persen di Triwulan III 2023

    Terdapat satu bandara di PBD yang mengalami peningkatan jumlah barang yang diangkut, yaitu Bandara Domine Eduard Osok-Sorong sebesar 1,08 persen jika dibandingkan dengan bulan sebelumnya.

    Sebaliknya, penurunan jumlah barang yang diangkut terjadi di tujuh bandara yaitu Bandara Kebar-Tambrauw sebesar 89,29 persen; Bandara Marinda-Raja Ampat sebesar 88,64 persen; Bandara Inanwatan-Sorong Selatan sebesar 87,43 persen; Bandara Kabare-Raja Ampat sebesar 79,41 persen; Bandara Teminabuan-Sorong Selatan sebesar 35,58 persen; Bandara Ayawasi-Maybrat sebesar 24,14 persen; dan Bandara KambuayaMaybrat sebesar 2,65 persen jika dibandingkan dengan bulan sebelumnya. (*/red)

    Latest articles

    Kapal Pesiar Datang, Papua Barat Raup Puluhan Juta per Kunjungan

    0
    MANOKWARI, LinkPapua.com - Kedatangan kapal pesiar ke Papua Barat mendatangkan manfaat ekonomi yang signifikan. Himpunan Pramuwisata Indonesia (HPI) Papua Barat mencatat hingga Februari 2025,...

    More like this

    Kapal Pesiar Datang, Papua Barat Raup Puluhan Juta per Kunjungan

    MANOKWARI, LinkPapua.com - Kedatangan kapal pesiar ke Papua Barat mendatangkan manfaat ekonomi yang signifikan....

    Ardana Salakori Dikabarkan Hilang, Diduga Jatuh dari KM Dorolonda

    MANOKWARI, Linkpapua.com- Kantor SAR Manokwari melaksanakan operasi pencarian seorang wanita yang dilaporkan terjatuh dari...

    HPI: Potensi Wisata Papua Barat Besar, tapi Butuh Optimalisasi

    MANOKWARI, LinkPapua.com - Himpunan Pramuwisata Indonesia (HPI) Papua Barat menyebut Papua Barat memiliki potensi...