26.9 C
Manokwari
Jumat, November 15, 2024
26.9 C
Manokwari
More

    Rayakan HUT Ke-12 PPA Papua Barat, Indrayanti Ajak Perempuan Arfak Lebih Peka dan Kreatif

    Published on

    MANOKWARI, inkpapua.com– Puncak perayaan HUT ke-12 Perkumpulan Perempuan Arfak (PPA) digelar di Manokwari, Selasa (12/11/2024). Momentum perayaan ini disebut menjadi spirit kebangkitan perempuan Papua.

    Ketua Panitia Martina Ahoren Buiney mengatakan, perayaan HUT ke-12 PPA Papua Barat menjadi perekat seluruh perempuan yang ada di wilayah Papua Barat. Tanpa harus membedakan suku dan latar belakang budaya.

    “Sebab PPA adalah organisasi universal bagi perempuan,” ucapnya.

    Dalam rangka peringatan HUT PPA kata Marthina, digelar beberapa kegiatan. Di antaranya pengobatan massal, senam bersama, undian kupon berhadiah dan lomba tarian Yospan.

    “Sumber dana pelaksana HUT PPA Papua Barat ke-12 tahun berasal dari hasil penjualan kupon berhadiah, sumbangsih dari masing-masing panitia, serta dukungan dari Ketua Umum PPA Papua Barat, Indriyanti Y Mandacan yang selalu setia memback up serta membantu sehingga kegiatan berjalan dan terlaksana dengan baik,” ucapnya.

    Acara Terlaksana Berkat Kekompakan

    Baca juga:  Bersama Rayakan Idul Adha, Pj Sekda PB Bagikan Hewan Kurban untuk Masjid Al-Kausar Mako Brimob Manokwari

    Ketua PPA Papua Barat, Indrayanti Y Mandacan memberi apresiasi kepada segenap panitia atas kerja keras hingga perayaan HUT tahun ini berlangsung dengan meriah. Indriyanti juga bangga dengan kehadiran Ketua BKOW Papua Barat Ny Lastri Nataniel Mandacan.

    “Di sini juga hadir, organisasi wanita, tokoh pemuda, agama dan adat, serta perempuan Arfak Papua Barat serta tamu undangan lainnya. Ini sungguh sebuah kebanggaan,” katanya.

    Menurut Indrayanti, pelaksanaan HUT PPA terlaksana berkat Kekompakan semua elemen.

    “Kegiatan bisa berlangsung bukan karena hebatnya saya. Tapi karena ada yang memberikan dukungan. Ada kekompakan yang luar biasa sehingga ada perayaan HUT ke-12 PPA Papua Barat bisa berlangsung di masa kepemimpinan saya di tahun yang kedua,” terang Indrayanti.

    Indrayanti menjabarkan, visi besar PPA Papua Barat yakni mewujudkan Perempuan Arfak yang mandiri terampil, tangguh dan berkualitas.

    “Saya merasa bangga sebagai Perempuan Arfak bisa berdiri di sini karena banyak dukungan diawali dukungan dari keluarga saya suami dan anak-anak,” kata Indrayanti.

    Baca juga:  Waterpauw: Fakfak Masuk 4 Besar Kabupaten Penyumbang Kasus Stunting di PB

    “Terima kasih untuk dukungan perempuan Arfak yang tetap setia bergandeng tangan, ini adalah bagian dari perjuangan kita. Ada orang tua di sana yang tetap mendukung memberikan perhatian, nasehat bagi kami sebagai generasi penerus bangsa,” lanjut Indriyanti.

    Terpilih sebagai Ketua Perkumpulan Perempuan Arfak Provinsi Papua Barat tanggal 8 Maret 2021, Indriyanti terus minta dukungan perempuan Arfak yang ada di 5 kabupaten. Dirinya juga berterima kasih kepada Ketua Badan Kerjasama Organisasi Wanita (BKOW) dan juga pemerintah provinsi yang telah melibatkan PPA Papua Barat dalam setiap even yang dilaksanakan.

    “Semua hal yang kita kerjakan adalah ibadah. Saya sebagai ketua umum mengimbau kepada semua anggota dan pengurus agar lebih peka, lebih kreatif dan lebih berpartisipasi dalam pembangunan di Provinsi Papua Barat,” pungkas Indriyanti.

    Sementara itu Ketua BKOW Papua Barat, Ny Sulastri Nataniel Mandacan berpesan kepada semua anggota dan pengurus PPA Papua Barat agar merawat persatuan. Menurutnya, PPA bisa maju karena solid dan selalu bekerja sama.

    Baca juga:  BP Indonesia Teken MoU Beasiswa Chevening, Pelajar Papua Bisa S2 Gratis di Inggris

    “Jangan beri ruang kepada niat yang merusak kekompakan organisasi. Saling menghormati antara pengurus, jadikan wadah ini tempat belajar organisasi,” ucapnya.

    Yacob Fonataba: PPA Harus Kreatif

    Plt Sekda Papua Barat Yacob Fonataba mendorong PPA menjadi organisasi yang mandiri dan kreatif. Ia mengaku bangga PPA selama ini telah menunjukkan kontribusinya dalam pembangunan.

    “Bangga karena PPA Papua Barat mampu memelihara budaya dan kearifan lokal, seperti
    Tarian tumbuk tanah, penggunaan pakaian tradisional dan juga pelestarian Alkitab terjemahkan suku Arfak,” terang Fonataba.

    Dirinya pun berpesan agar PPA Papua Barat terus berkembang memperluas dampak positif dalam memelihara budaya dan kearifan lokal. Semakin sukses dan berdedikasi dalam mendukung pembangunan di Papua
    Barat. (*/red)

    Latest articles

    Piala Soeratin U-15: Jefman FC Tantang Sunju FC di Final 

    0
    SORONG, Linkpapua.com - Putaran Nasional Piala Soeratin U-15 akan memasuki babak final, Jumat besok (15/11/24). Laga akan mempertemukan Jefman FC Raja Ampat vs Sunju...

    More like this

    Piala Soeratin U-15: Jefman FC Tantang Sunju FC di Final 

    SORONG, Linkpapua.com - Putaran Nasional Piala Soeratin U-15 akan memasuki babak final, Jumat besok...

    Dorong Sektor Pariwisata, Pemprov Papua Barat Gandeng PSOI-Unhas  

    MANOKWARI,Linkpapua.com - Pemprov Papua Barat menandatangani MoU dengan pengurus Persatuan Selancar Ombak Indonesia (PSOI)...

    Kemenkum Luncurkan Layanan Online Social Enterprise: Fokus Masalah Sosial

    JAKARTA, Linkpapua.com-Kementerian Hukum meluncurkan layanan pencatatan online bagi social enterprise. Layanan ini merupakan pengakuan...