26 C
Manokwari
Minggu, Juni 1, 2025
26 C
Manokwari
More

    Warga Tobelo Raja Ampat Ngadu ke GAUL: 2 Periode Kami Dianaktirikan

    Published on

    RAJA AMPAT, Linkpapua.com – Keluarga Besar Tobelo Kabupaten Raja Ampat mengadu saat bersilaturahmi dengan relawan Sobat GAUL (Gabriel Asem – Lukman Wugaje). Mereka mengaku dianaktirikan oleh Bupati Raja Ampat selama dua periode.

    Pertemuan warga Tobelo dengan relawa Sobat GAUL berlangsung, Selasa (22/10/2024) di Perumahan 100 Lorong Galian C, Kota Waisai, Kabupaten Raja Ampat. Hadir dipertemuan ini Ketua Korwil relawan Sobat GAUL Marice Faidiban.

    Dalam pertemuan ini, warga Tobelo menuturkan, saat kepemimpinan Bupati Wanma mereka sangat diperhatikan. Namun sejak dua periode terakhir, mereka merasa dianaktirikan.

    Baca juga:  Papua Barat Alami Deflasi di Bulan Februari, Ini Sektor yang Memengaruhi

    “Beliau (Bupati Wanma) sangat memperhatikan rakyat kecil di Kabupaten Raja Ampat, salah satunya keluarga besar Tobelo, sehingga kami orang Tobelo tidak dapat membalas budi baiknya,” ucap masyarakat Tobelo dalam pertemuan dengan Tim Relawan Sobat GAUL.

    Oleh sebab itu, keluarga besar Tobelo menyatakan dukungan kepada pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur Papua Barat Daya Gabriel Asem – Lukman Wugaje (GAUL).

    Baca juga:  Pemuda Raja Ampat Nyatakan Dukung Penuh Kuota CPNS 80 Persen OAR

    “Apabila GAUL terpilih jadi Gubernur dan Wakil Gubernur Provinsi Papua Barat Daya, tolong lihat kami keluarga besar Tobelo seperti masyarakat Nusantara lainnya”, pinta mereka.

    Ketua Korwil relawan Sobat GAUL Marice Faidiban menyampaikan bahwa Tim Relawan Sobat GAUL datang untuk memenuhi undangan keluarga besar Tobelo asal Maluku Utara guna mendengar aspirasi dan keluh kesah mereka.

    Baca juga:  SKK Migas Minta Pendamping Desa P3MD Papua Barat Bangun Sinergi dengan Masyarakat

    Ia membeberkan, perlakuan terhadap warga Tobelo tidak berperikemanusiaan. Kepentingan mereka diisolasi selama dua periode.

    “Saya heran, marga-marga orang asli Papua asal Tobelo yang tinggal di Waisai tidak diperlakukan sama seperti orang asli Papua atau masyarakat Nusantara lainnya, pada hal mereka ini adalah orang asli Papua, hanya saja pada zaman kesultanan mereka dibawa dan diberikan tempat tinggal oleh Sultan di Daerah Ternate”, tandas Marice Faidiban.(LP10/Red)

    Latest articles

    Libur Panjang, Direktorat Polairud Polda Papua Barat Tingkatkan Keamanan di...

    0
    MANOKWARI, Linkpapua.com-Direktorat Polairud Polda Papua Barat, melakukan pengamanan dilokasi obyek wisata pantai pasir putih,Minggu (1/6/05/). Selain pengamanan, Ditpolairud Polda Papua Barat juga memberikan himbauan kepada...

    More like this

    Libur Panjang, Direktorat Polairud Polda Papua Barat Tingkatkan Keamanan di Pantai Wisata

    MANOKWARI, Linkpapua.com-Direktorat Polairud Polda Papua Barat, melakukan pengamanan dilokasi obyek wisata pantai pasir putih,Minggu...

    Wabup Joko Lingara Pasang Umbul-Umbul Pakai Sandal Jepit, Ajak Warga Meriahkan HUT Bintuni

    TELUK BINTUNI, LinkPapua.com – Wakil Bupati (wabup) Teluk Bintuni, Joko Lingara, tampil sederhana dengan...

    Pemerintah Ajak Umat Islam Maknai Bulan Dzulhijah dengan Tingkatkan Pengorbanan

    MANOKWARI, Linkpapua.com- Semarak bulan Dzulhijah yang digelar oleh DPW Wahdah Islamiyah mendapat apresiasi oleh...