27.6 C
Manokwari
Sabtu, November 23, 2024
27.6 C
Manokwari
More

    Dinas ESDM Genjot Program Implementasi Energi di Papua Barat  

    Published on

    MANOKWARI, Linkpapua.com – Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Papua Barat tengah menggenjot program implementasi rencana umum energi daerah (RUED). Program ini diharapkan mampu mendorong langkah-langkah konkret dalam membangun dan mengelola energi secara berkelanjutan.

    Hal ini menjadi pembahasan dalam forum group discussion di Swiss-belhotel Manokwari, Selasa (6/8/2024).

    Kepala Dinas ESDM Papua Barat Melkias Werinussa mengatakan bahwa dalam aturan RUED bagaimana agar bisa memenuhi kebutuhan kelistrikan di Papua Barat. Dengan memanfaatkan energi alam seperti matahari, angin dan air.

    “Jadi tujuannya adalah bagaimana kita bisa memanfaatkan potensi energi matahari, angin dan air dan diubah menjadi energi yang bermanfaat” Ujarnya.

    Baca juga:  Awal Tahun, Polda Papua Barat Bakal Umumkan Tersangka Dugaan Korupsi Dana Hibah Kawal

    Melkias menambahkan bahwa dengan adanya mitra dari Global Green Growth Institute (GGGI) maka mendorong serta membantu hal teknis pekerjaan yang akan dilakukan.

    “Papua Barat banyak memiliki potensi mulai dari angin, matahari dan airnya tetapi belum dimanfaatkan dengan baik. Potensi ini jika dijadikan sumber maka perlu adanya pengkajian, penelitian, dan survei maka, dalam hal ini mereka bisa membantu kita dan mereka memang mendorong kita untuk wilayah timur,” jelas Melkias.

    Sementara itu Pj Sekda Papua Barat Yacob Fonataba mengatakan bahwa Papua Barat memiliki sumber daya energi yang melimpah. Namun, potensi tersebut belum dimanfaatkan secara optimal.

    Baca juga:  Realisasi PIN Polio Pegunungan Arfak Terendah di Papua Barat 

    Yacob berpesan melalui forum ini diharapkan lahir gagasan bersama dan berbagi pengetahuan. Forum ini juga diharapkan bisa merumuskan langkah-langkah konkret untuk membangun dan mengelola energi di daerah secara efektif, efisien dan berkelanjutan.

    Yacob menambahkan bahwa targetnya adalah kemandirian energi di Papua Barat. Hal ini diperlukannya sinergi antara pemerintah, swasta, akademisi dan masyarakat untuk menciptakan inovasi dan solusi yang tepat.

    Menurutnya Papua Barat belum dapat memanfaatkan sumber energi alam dengan baik dikarenakan lemahnya Pendapatan Asli Daerah (PAD). Dirinya menjelaskan bahwa sumber PAD Papua Barat kecil. Ada di angka 11% sementara 82% masih bergantung transfer dari pusat.

    Baca juga:  DPR Papua Barat Bentuk Tim Percepatan Pemekaran PBD

    “Di Papua Barat sumber energi alam belum dimanfaatkan dengan maksimal karena tidak adanya anggaran. Kita lihat di lembah lebar sana, jika angin disana dimanfaatkan dibangun Kincir angin mengubahnya menjadi energi listrik dan disalurkan di manokwari maka akan meningkatkan PAD di Papua Barat. Jika sumber daya angin, air dan matahari digunakan secara maksimal diyakini dapat meningkatkan PAD” Jelas Yacob.

    Diakhir Yacob menyampaikan bahwa di Papua Barat perlu menggenjot sumber energi alam yang berpotensi ini untuk meningkatkan PAD dan Papua Barat mendapatkan masukan kelistrikan sendiri mengurangi kebergantungan dari pusat.(LP14/Red)

    Latest articles

    Diujung Masa Kampanye Pilkada, HERO Terima Sejumlah Aspirasi Warga Amban ...

    0
    MANOKWARI, Linkpapua.com- Beberapa jam jelang masa tenang kampanye pilkada serentak tahun 2024, Hermus Indou-Mugiyono menggelar kampanye di kelurahan Amban pada Sabtu (23/11/2024). Dalam kesempatan...

    More like this

    Distribusi Logistik ke 6 Distrik di Fakfak Hari ini Dikawal 50 Personel Polri  

    MANOKWARI, Linkpapua.com- Kapolda Papua Barat Irjen Pol Johnny Eddizon Isir menghadiri pelepasan distribusi logistik...

    Kampanye Hari Terakhir, Trisep Yakin HERO Raih Suara Maksimal di Amban

    MANOKWARI, Linkpapua.com- Pada hari terakhir kampanye, pasangan Calon Kepala Daerah Manokwari Hermus Indou-Mugiyono (HERO)...

    Fernando Mansawan Ditunjuk jadi Ketua DPD Partai Nasdem Manokwari

    MANOKWARI, Linkpapua.com-Sepekan jelang pelaksanaan pilkada serentak 27 November, DPP Partai Nasdem menunjuk Fernando Loman...