MANOKWARI, Linkpapua.com – Pj Gubernur Paulus Waterpauw memimpin apel pagi di kantor Gubernur Papua Barat, Senin (16/10/2023). Di kesempatan itu, Waterpauw berbicara soal dirinya yang telah mengabdi selama 36 tahun.
Purn. Jenderal Bintang Tiga Institusi Kepolisian ini mengatakan bahwa tanggal 25 Oktober 2023 nanti ia akan genap berusia 60 tahun. Ini berarti dia telah 36 tahun mengabdi pada Negara.
“Saya berharap apa yang saya lakukan selama kurang lebih satu tahun ini bisa diambil yang baik-baiknya, yang negatif atau kurang-kurang jangan diambil”, ujarnya.
Waterpauw berharap permasalahan stunting dan kemiskinan ekstrem di Provinsi Papua Barat khususnya Manokwari dapat segera teratasi. Menurut dia, berbagai langkah telah dilakukan pemerintah daerah, namun semua butuh keterlibatan semua pihak.
“Kita orang Papua itu tidak miskin, kita kaya. Pikiran kita yang miskin,’ jelas Waterpauw.
Waterpauw lalu menyinggung soal pangan. Menurutnya, sampai saat ini pangan Papua Barat belum menjadi tuan rumah di negeri sendiri. Padahal Papua Barat juga memiliki potensi pangan yang tak kalah besar.
“Pameran dalam rangka HUT Provinsi Papua Barat ke 24 tahun, banyak stand-stand pameran yang saat di tanya beras ini dari mana Jawa, ini Makassar, bahkan ada dari medan. Lalu kita apa? Mau bikin apa,” ungkapnya.
Lalu Waterpauw melontarkan beberapa pesan khusus kepada masyarakat OAP. Selama ini kata dia, OAP sudah banyak mendapatkan bantuan dari pemerintah. Tetapi usaha dan upaya masih kurang.
“Jika ditanya kerja apa? Kerja proyek. Itu bukan usaha namanya, karena ujung-ujungnya kasih ke orang lain”, tandasnya.
Oleh karena itu dirinya meminta kepada OPD terkait untuk lebih aktif lagi menggali potensi-potensi yang ada di masyarakat.
“Pemerintah siap memfasilitasi, mendanalisasi dan menjembatani”, terangnya.
Bekerja untuk Rakyat dan Negara
Paulus Watperpauw menjawab kritik yang ditujukan kepada dirinya. Kata dia banyak orang yang mengira bahwa dirinya hanya memburu jabatan dan kekuasaan.
“36 tahun saya mengabdi tidak pernah saya pikirkan diri saya. Tidak pernah saya pikirkan tentang saya. Tapi kebanyakan orang mencap bahwa saya hanya mementingkan jabatan dan kepentingan pribadi”, tegasnya.
Waterpauw menegaskan, ia tak pernah memikirkan dirinya secara pribadi. Ia bekerja untuk kepentingan rakyat dan negara.
“Sekarang saya banyak utang tidur, karena harus bekerja, kadang dari bandara langsung kerja, tidak mandi”, tuturnya.
Oleh sebab itu ia berharap apa yang selama ini ia lakukan dapat diterima dengan baik oleh masyarakat.
Ia juga meminta agar OPD bekerja lebih keras lagi. Karena masyarakat membutuhkan pelayanan lebih. (LP12/red)