Bintuni,Linkpapuabarat.com- Personil gabungan dari TNI/Polri dan Pemkab Teluk Bintuni menggelar apel pasukan dalam rangka penanggulangan bencana alam di Kabupaten tersebut. Apel gelar pasukan digelar di halaman Polres Teluk Bintuni, Jumat (13/11/2020). Pjs Bupati, Agustinus M Rumbino, S.IP. M.Si menjadi Pembina dalam apel ini.
Dalam sambutannya, Pjs Bupati menyampaikan melihat perkembangan situasi nasional saat ini, pandemi covid-19 masih menjadi perhatian penting pemerintah pusat sampai tingkat daerah.
“Selain itu, perlu kita waspadai perubahan cuaca ekstrim, hujan lebat dan angin kencang yang dapat mengakibatkan, bencana alam banjir bandang dan tanah longsor di beberapa wilayah papua barat,” kata bupati.
Lanjut bupati, mencermati fenomena alam tersebut, diperlukan langkah-langkah pro aktif, dengan melakukan kesiapan personil baik secara kualitas maupun kuatitas, kelengkapan sarana dan prasarana, serta metode penanganan yang benar dalam membantu korban bencana alam dengan tetap memperhatikan protokol kesehatan.
Diharapkan melalui apel kesiapsiagaan ini, pemerintah daerah TNI/Polri beserta seluruh jajarannya mampu mempersiapkan diri secara maksimal dengan sumber daya yang dimiliki baik personil maupun sarana dan prasarana.
“Siapkan sarana dan prasarana guna mendukung kegiatan di lapangan dan siapkan personil yang taktis, cepat dan dapat digerakkan sewaktu-waktu kelokasi terjadinya bencana,” jelas bupati.
Semua personil gabungan diminta menjalin sinergi antar seluruh instansi dalam melaksanakan tugas atau pihak yang terkait khususnya yang berhubungan dengan informasi dini bencana. Melaksanakan pelatihan bersama dalam penanganan bencana alam dan penanganan covid-19 serta meningkatkan kemampuan dalam melatih kesiapsiagaan jika terjadi bencana alam.
Kepada personil yang bertugas bupati berpesan tetap melayani masyarakat dengan baik dan mematuhi protokol kesehatan.
“Saya berpesan kepada seluruh pihak yang terkait dalam siaga bencana ini, setiap pelaksanaan tugas dan tanggung jawab selalu memahami bahwa kesehatan dan keselamatan rakyat adalah hukum tertinggi,” pungkas bupati.
Apel siaga bencana ini dihadiri oleh seluruh Forum Koordinasi Pemerintah Daerah (Forkopimda), serta seluruh personel pasukan dari TNI-Polri, Basarnas, Satpol PP, PMI, dan Rumah Sakit Umum Daerah. (LPB5/red)