MANOKWARI, Linkpapua.com-Siswa-siswa kelas 10 SMAN 1 Manokwari dalam sebulan terakhir mengikuti Proyek Penguatan Profil Pancasila (P5). P5 merupakan Implementasi Kurikulum Merdeka (IKM) yang bertujuan mendorong kreativitas siswa.
Dari program tersebut para siswa menggelar pameran hasil karya yang mewakili setiap kelasnya. Seluruh kreasi juga berbasis ramah lingkungan.
Kepala sekolah SMA N 1 Manokwari Lucinda Mandobar menjelaskan pameran tersebut merupakan hasil kreativitas siswa dengan memanfaatkan bahan limbah serta daur ulang.
”Karya kerajinan tangan yang dihasilkan bertema apa yang menjadi mimpi dan keinginannya terhadap Manokwari ke depannya. Untuk kelas X ada 15 kelas yang nantinya mendapat penilaian dari setiap kelas,” ujar Lucinda, Jumat (28/4/2023).
Dikatakannya, dengan adanya P5 diharapkan menumbuhkan kreativitas berpikir kritis, gotong-royong, bertoleransi serta kebhinekaan siswa. Agar mereka memahami lingkungannya sejak dini.
”Dengan hasil kreativitas setiap kelas, siswa juga akan mempresentasikan yang juga menghadirkan para orang tua siswa. Memang yang menjadi parameter penilaian adalah bagaimana proses kerjanya, makna dari karya yang dibuat tersebut. Termasuk kerja sama di dalam kelas tersebut,” tambahnya.
Dengan turut menghadirkan para orang tua siswa, orang tua bisa mengetahui kreativitas dari setiap siswa. Yang terpenting kata Lucinda, adalah makna dari P5 tersebut.
“Yakni untuk menjadi siswa yang berhasil tidak hanya dilihat dari kemampuan akademis, namun juga sikap dan kepribadian saat berada di tengah-tengah masyarakat,” imbuhnya.
Kolaborasi Libatkan IYD
Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5) merupakan salah satu projek kurikulum merdeka belajar yang diinovasikan oleh Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek). Sejalan dengan karakteristik projek ini, Indonesian Youth Diplomacy (IYD) Local Chapter Tanah Papua berkolaborasi dengan SMA Negeri 1 Manokwari dalam menyelenggarakan kegiatan P5 & Talkshow Kesehatan dan Gizi Remaja.
Kegiatan diselenggarakan mulai dari Senin, 27 Maret 2023 hingga Jumat, 28 April 2023.
Pada puncak kegiatan yang dilaksanakan di Aula SMAN 1 Manokwari pada Jumat, 28 April 2023 ini dibuka dengan pembacaan doa dan menyanyikan lagu kebangsaan Indonesia Raya.
Kegiatan dilanjutkan dengan presentasi hasil kreativitas para siswa dengan memanfaatkan daur ulang limbah yang diwakili oleh 3 orang per masing-masing kelasnya, mulai dari kelas 10 A hingga 10 I.
Dengan adanya kegiatan ini, diharapkan para siswa dapat mengenali dirinya sendiri, sehingga mampu bertanggung jawab atas kesehatan fisik dan jasmani mereka. Selain itu siswa mampu mengembangkan kreativitas, memiliki kemampun bergotong-royong, bertoleransi, serta menanamkan rasa kebhinekaan sejak dini sesuai karakteristik P5. (LP3/Red)