WASIOR, linkpapua.com- Bupati Teluk Wondama Hendrik Mambor mengatakan, Ikatan Keluarga Besar Wamesa (IKBW) adalah representasi dari perjuangan pembentukan daerah otonom baru, Kabupaten Kuri Wamesa. Mambor menyebut, DOB ini lahir dari sebuah gagasan besar bersama.
Demikian yang diutarakan Hendrik Mambor saat membuka musyawarah besar pertama IKBW, Minggu (26/3/2023). Menurutnya, mubes ini bukan semata pertemuan seremoni, tapi sebuah lompatan awal bagi IKBW.
“Ini harus jadi langkah maju bagi IKBW. Sebab IKBW akan menjadi lokomotif pembentukan Kabupaten Kuri Wamesa yang telah lama dicita-citakan masyarakat adat Suku Besar Wamesa,” ujar Mambor.
Kabupaten Kuri Wamesa merupakan wilayah pemekaran dari Kabupaten Teluk Wondama. Wilayah ini termasuk dalam 9 DOB di Provinsi Papua Barat yang tengah digodok Komisi II DPR RI.
Mambor menjelaskan, tantangan terbesar yang akan dihadapi IKBW ke depan adalah kesiapan menghadapi perubahan. Sebab setelah berdiri menjadi sebuah daerah otonom baru, Kuri Wamesa dituntut untuk berbenah menjadi daerah yang mandiri.
“Dan itu akan menjadi perjuangan bersama. Tujuan kita satu membawa daerah ini menuju kesejahteraan,” tandas Mambor.
Karena itu Mambor menuntut, Mubes-IKBW melahirkan gagasan positif untuk kepentingan pembangunan di masa depan. Agar kiranya harkat dan martabat Kuri Wamesa terangkat bersama nilai nilai kultur yang dimiliki.
“Sehingga yang tadinya mungkin agak hilang kita kembalikan. Yang belum muncul kita angkat,“ imbuh Mambor.
Kepala Suku Besar Kuri Wamesa, Soug Sefnat Kurube juga berharap Mubes IKBW menjadi momentum merumuskan gagasan-gagasan besar untuk keberlanjutan pembangunan di Teluk Wondama maupun di wilayah suku besar Wamesa sendiri.
“Sehingga anak-anak Wamesa bisa tampil sebagai pelaku-pelaku pembangunan di daerah ini dengan menjunjung nilai-nilai kearifan lokal, “ pesan Kurube.
Mubes IKBW melibatkan perwakilan masyarakat, kepala kampung dan kepala distrik dari 6 kecamatan/distrik di Kabupaten Teluk Wondama. Yaitu Distrik Windesi, Nikiwar, Wamesa, Soug Wepu, Rumberpon dan Roswar.
Mubes yang dijadwalkan berlangsung 2 hari mengusung tema ‘Tambe Siri We Tapaya So Tambaune Uta Nei, yang berarti Bersatu menjadi Kekuatan dalam Membangun Kabupaten Teluk Wondama.
“Agenda Mubes adalah menetapkan AD/ART IKBW serta program kerja organisasi juga memilih dan menetapkan badan pengurus IKBW, “jelas ketua panitia Janes Moses Golongi. (LP9/red)