25.9 C
Manokwari
Jumat, Februari 14, 2025
25.9 C
Manokwari
More

    Kepala Desa Tuntut Masa Jabatan Sembilan Tahun, Kepala Kampung di Bintuni: Banyak Tipu-Tipu

    Published on

    MANOKWARI, LinkPapua.com – Tuntutan perpanjangan masa jabatan kepala desa (kades) hingga sembilan tahun ditanggapi kepala desa/kampung di Kabupaten Teluk Bintuni, Papua Barat. Perpanjangan ini dinilai bisa mengorbankan kepentingan rakyat.

    Suyadi, Kepala Kampung atau Desa Bangun Mulya, Stengkol I, Distrik Tembuni, Teluk Bintuni, menilai idealnya masa jabatan kepala desa hanya enam tahun. Menurutnya, masa jabatan yang terlalu lama justru akan mengorbankan kepentingan rakyat.

    Baca juga:  Dibuka Bupati Teluk Bintuni, 60 Peserta Ikut Bimtek Humas dan Protokol

    “Kasihan rakyatnya kalau masa jabatan sembilan tahun. Kalau kadesnya bagus tidak masalah, tapi kalau kades tidak bagus rakyat yang jadi korban,” kata Suyadi, Minggu (29/1/2023).

    Karena itu, Suryadi lebih setuju jika masa jabatan kepala desa dibatasi hanya enam tahun. “Menurut saya idealnya masa jabatan kepala desa enam tahun saja,” ujarnya.

    Baca juga:  Kasihiw Ungkap Dua Hal Krusial yang Dipaparkan Presiden Joko Widodo

    Dia menyebut, masa jabatan sembilan tahun yang didorong saat ini dilakukan para kepala desa di Pulau Jawa. Hanya, menurutnya, kepala desa banyak yang justru menipu rakyat. “Kepala desa banyak tipu-tipu,” ketusnya.

    Suyadi mengatakan, banyak kepala desa yang “bermain” dalam penggunaan anggaran desa. Dia mencontohkan, saat kepala desa diminta membuat baliho dengan memaparkan program selama satu tahun anggaran dan ditempel di depan kantor atau balai, banyak yang tidak bersedia melakukannya.

    Baca juga:  Truk Bermuatan Minuman Ringan Terguling di Amban, 1 Kondektur Luka Berat

    Alasannya, kata Suyadi, karena mereka tidak mau terbuka soal anggaran. “Takut ketahuan besaran pekerjaan yang dianggarkan. Itu sudah terjadi di kampung saya ini sebelum saya menjabat,” ungkapnya. (*/red)

    Latest articles

    Pos Belanja di APBD Papua Barat Dipangkas Rp232 Miliar

    0
    MANOKWARI,Linkpapua.com - Kebijakan efisiensi anggaran berimbas pada pemangkasan beberapa pos belanja di APBD Papua Barat. Total ada Rp232 miliar yang ditangkap termasuk dana otonomi...

    Bupati Manokwari Puji Kontribusi NU bagi Bangsa

    More like this

    Jelang Dilantik, Yohanis Manibuy-Joko Lingara Kompak Ukur Seragam PDU di Pancoran

    JAKARTA,LinkPapua.com – Bupati dan Wakil Bupati Teluk Bintuni terpilih, Yohanis Manibuy – Joko Lingara...

    DPRK Bintuni Serahkan ke Golkar Soal Posisi Wakil Ketua I: Kita Ikut DPP

    TELUK BINTUNI,LinkPapua.com- Polemik posisi Wakil Ketua I DPRD Teluk Bintuni, Papua Barat, masih bergulir....

    DPRK Teluk Bintuni Umumkan Penetapan Yohanis-Joko sebagai Bupati-Wabup Terpilih

    TELUK BINTUNI,LinkPapua.com- DPRK Teluk Bintuni mengumumkan penetapan Yohanis Manibuy dan Joko Lingara sebagai Bupati...