26.4 C
Manokwari
Senin, November 25, 2024
26.4 C
Manokwari
More

    Marak Isu Penculikan Anak, Polda PB Imbau Masyarakat Tak Mudah Terprovokasi

    Published on

    TELUK BINTUNI, LinkPapua.com – Polda Papua Barat mengimbau seluruh lapisan masyarakat agar tidak mudah terprovokasi soal isu penculikan anak yang kini marak.

    Hal ini berkaca pada kasus perempuan yang dibakar hidup-hidup lantaran dituduh sebagai pelaku penculikan anak di Kota Sorong, Papua Barat Daya, Selasa (24/1/2023).

    Kabid Humas Polda Papua Barat, Kombes Pol. Adam Erwindi, meminta warga tenang dalam menyikapi isu penculikan anak. “Kami mengimbau warga agar tenang dan tidak mengambil tindakan hakim sendiri terkait menyikapi isu penculikan anak,” ujar Kombes Pol. Adam dalam keterangannya, Rabu (25/1/2023).

    Baca juga:  Prihatin Kondisi Pendidikan, Kapolda Papua Barat: Tugas Bersama, Bukan Hanya Pemerintah

    Terkait kasus di Sorong, kata Adam, kepolisian saat ini sedang bekerja, terutama mengungkap pelaku. “Masih didalami nanti kalau fix kita akan ekspose terkait pelaku pembakaran warga,” tuturnya.

    Sementara, Kapolres melalui Kasat Reskrim Polresta Sorong Kota, Iptu Abdul Bayu Anand, mengatakan korban tewas diamuk massa dan dibakar bernama Wega Suki.

    Baca juga:  Warga Gerebek Gudang Miras, Polda Papua Barat Janji Selidiki

    “Korban yang meninggal akibat dibakar oleh massa di Kilometer 8 Kota Sorong, Papua Barat Daya, ini berinisial WS atau Wega Suki berusia sekitar 30 hingga 40 Tahun,” ungkapnya.

    Dia membenarkan bahwa korban merupakan perantauan asal Sulawesi Tenggara.

    Aktis Sosialisasi

    Satuan Binmas Polres Teluk Bintuni menjumpai warga di Pasar Sentral dalam rangka memberikan sosialisasi tentang isu penculikan anak yang kini marak.

    Kasat Binmas Polres Teluk Bintuni, Ipda Olvin Lucyana, meminta masyarakat agar jangan mudah terprovokasi informasi yang belum tentu kebenarannya alias hoaks.

    Baca juga:  Detik-detik Menegangkan Dewi Selamat dari Serangan TPNPB-OPM, Jatuh ke Tebing-Mandi Lumpur

    “Jangan mudah terprovokasi dalam bertindak. Jika menemukan atau mendapatkan orang-orang yang mencurigakan agar melapor ke pihak berwajib atau polsek terdekat,” kata Ipda Olvin.

    Ipda Olvin juga meminta masyarakat tidak mengambil tindakan atau main hakim sendiri. “Jangan main hakim sendiri, tapi bagi orang tua harus perketat menjaga anak-anak,” pesannya. (*/Red)

    Latest articles

    H-3 Pilkada Serentak, Polda Papua Barat Kirim Personel Ke 2 Polres

    0
    MANOKWARI, Linkpapua.com-Menjelang pemungutan suara pada pelaksanaan pemilihan kepala daerah (pilkada) serentak pada tanggal 27 November 2024, Polda Papua Barat melaksanakan apel pergeseran pasukan (serpas)...

    Mas Gilang Resmi Pimpin Pemuda Ikaswara Manokwari

    More like this

    H-3 Pilkada Serentak, Polda Papua Barat Kirim Personel Ke 2 Polres

    MANOKWARI, Linkpapua.com-Menjelang pemungutan suara pada pelaksanaan pemilihan kepala daerah (pilkada) serentak pada tanggal 27...

    Kapolda Papua Barat bersama Forkopimda Tinjau Lokasi Ketahanan Pangan di Fakfak

    MANOKWARI, Linkpapua.com-Kapolda Papua Barat Irjen Pol. Johnny Eddizon Isir,S.I.K.,M.T.C.P. bersama PJ. Gubernur Provinsi Papua...

    Kasus Pemalsuan Dokumen CPNS PB Sudah P21, Polda Segera Serahkan 9 Tersangka ke Kejati

    MANOKWARI, Linkpapua.com- Polda Papua Barat menyatakan, berkas perkara dugaan pemalsuan dokumen penerimaan Calon Pegawai...