MANOKWARI, LinkPapua.com – Pemkab Manokwari menghibahkan lahan seluas 45.105 meter persegi untuk mengakselerasi pembangunan di Kota Injil.
Rinciannya, 10.000 meter persegi ke Pemprov Papua Barat, 20.000 meter persegi ke PT PLN (Persero) UIP Maluku Papua, 11.898 meter persegi ke Polres Manokwari, dan 3.207 meter persegi ke jemaat pengharapan rencana GKI Klasis Manokwari.
Penyerahan hibah ini dilakukan melalui penandatanganan berita acara di salah satu hotel di Manokwari, Selasa (22/11/2022).
Bupati Manokwari, Hermus Indou, mengatakan pembangunan di Manokwari perlu akselerasi sehingga membutuhkan seluruh pihak dalam kontribusinya dan saling sinergi.
“Pemda Manokwari membutuhkan pemerintah provinsi, PLN, dan lembaga sosial keagamaan serta sejumlah organisasi lainnya,” kata Hermus.
Sekadar informasi, hibah lahan ke Polres Manokwari dipergunakan untuk SPN Polda Papua Barat. Sementara, ke Pemprov Papua Barat akan digunakan untuk tempat pembuangan sampah.
“Kita harap pengelolaan sampah di Manokwari sebagai ibu kota provinsi bisa teratasi,” ujar Hermus.
Lalu, hibah lahan ke PLN untuk pembangunan. Hermus berharap, Manokwari tidak tertinggal dari daerah lain soal pasokan listrik yang baru mencapai 45 megawatt. Sebagai perbandingan, Jayapura sudah sampai 100 megawatt dan Kota Sorong 60 megawatt.
“Manokwari membutuhkan kekuatan listrik yang cukup besar. Hal ini juga sebagai pendorong hadirnya investasi di Manokwari,” ucapnya.
Kemudian, hibah lahan untuk gereja pengharapan rencana GKI Klasis Manokwari sebagai dampak pengembangan bandara rencana. Untuk pembangunan gereja, Hermus berharap ada bantuan dari pemprov. (LP9/Red)