27 C
Manokwari
Minggu, Mei 19, 2024
27 C
Manokwari
More

    Kunker di Papua Barat, Wakil Jaksa Agung: Reformasi Birokrasi Bukan Pekerjaan Mudah

    Published on

    MANOKWARI, Linkpapua.com – Wakil Jaksa Agung Republik Indonesia, Sunarta, menyampaikan apresiasi kepada insan adhyaksa Kejaksaan Tinggi (Kejati) Papua Barat telah mengerahkan seluruh kemampuan, dedikasi, dan loyalitasnya dengan penuh integritas dalam menjalankan tugas.

    Hal ini sebagai kejayaan institusi khususnya dalam membangun zona integritas Wilayah Bebas Korupsi (WBK)/Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani (WBBM).

    “Mewujudkannya bukan sebuah pekerjaan yang mudah sehingga dapat diwujudkan melalui semangat reformasi birokrasi,” ujar Sunarta saat memberikan arahan dalam sosialisasi selaku ketua tim pengarah reformasi birokrasi pada satuan kerja Kejati Papua Barat, Kamis (15/9/2022).

    Baca juga:  Rumadi Ahmad: Mecegah Korupsi Sebelum Menindak Lebih Efektif

    Menurutnya, reformasi birokrasi dapat diwujudkan dengan melakukan penataan terhadap sistem penyelenggaraan pemerintahan yang baik, efektif, efisien, pelayanan prima, dan memuaskan.

    Selain itu, komitmen seluruh institusi maupun aparatur pemerintah serta dengan membentuk karakter aparatur birokrasi secara pribadi maupun kelembagaan.

    “Reformasi birokrasi diharapkan membawa kejaksaan modern berkelas dunia yang mana terdapat beberapa aspek yang dipenuhi,” paparnya.

    Aspek yang harus dipenuhi, kata dia, di antaranya pembangunan zona integritas WBK/WBBM. Lalu, tata kelola pemerintahan yang baik (good governance) dan bersih (clean governance), dan membangun kepercayaan publik.

    Baca juga:  IOSKI Papua Barat Siapkan 14 Atlet Tampil di Fornas Palembang

    Selain itu, kejaksaan diharapkan mengemban core value aparatur sipil negara (ASN) yang disampaikan Presiden Joko Widodo (Jokowi), yaitu Ber-AKHLAK yang merupakan akronim dari BERorientasi Pelayanan, Akuntabel, Kompeten, Harmonis, Loyal, Adaptif, dan Kolaboratif.

    Selain itu, tidak melupakan Trapsila Adhyaksa sebagai coorporate culture yang menjadi landasan serta cita-cita setiap warga adhyaksa. “Trapsila Adhyaksa memberikan makna agar para insan adhyaksa untuk senantiasa menjunjung etika dan tata krama dalam setiap menjalankan tugas dan profesinya,” ungkapnya.

    Baca juga:  Dugaan Gratifikasi Viral di TikTok, Kejati Papua Barat Bebas Tugaskan Oknum Jaksa-Tata Usaha Kejari Manokwari

    Dalam kunjungan kerja (kunker) di Papua Barat, selain ke Kejati Papua Barat, Sunarta juga punya beberapa agenda lain. Salah satunya di Kota Sorong, yakni rapat koordinasi Kementerian Investasi/BKPM dengan Kejaksaan Agung (Kejagung) RI tentang implementasi bantuan hukum, konsultasi hukum, dan pengawalan hukum terhadap percepatan investasi (LP9/Red)

    Latest articles

    Pj Gubernur Ali Baham Dilantik Jadi Ketua ICMI Papua Barat

    0
    MANOKWARI,pLinkPapua.com-Penjabat (Pj) Gubernur Papua Barat, Ali Baham Temongmere, dilantik menjadi Ketua Majelis Pengurus Ikatan Cendekiawan Muslim Indonesia (ICMI) Papua Barat periode 2024-2029. Pelantikan berlangsung...

    More like this

    Pj Gubernur Ali Baham Dilantik Jadi Ketua ICMI Papua Barat

    MANOKWARI,pLinkPapua.com-Penjabat (Pj) Gubernur Papua Barat, Ali Baham Temongmere, dilantik menjadi Ketua Majelis Pengurus Ikatan...

    Bawaslu RI Konsolidasi Media Penguatan Pemberitaan Pilkada Serentak 2024

    MANOKWARI, Linkpapua.com - Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) RI menggelar konsolidasi media dalam rangka penguatan...

    Nama Tidak Tercantum, Wahidin Puarada Segera Bawa Dokumen Pendaftaran ke DPP PDIP

    MANOKWARI, LinkPapua.com - Bakal calon gubernur Papua Barat, Wahidin Puarada, mengumumkan akan segera menyerahkan...