25.9 C
Manokwari
Sabtu, November 23, 2024
25.9 C
Manokwari
More

    Hermus Ungkap Kondisi Manokwari: Kumuh, Masih Tertinggal

    Published on

    MANOKWARI, Linkpapua.com – Bupati Manokwari Hermus Indou mengungkap kondisi Manokwari yang masih jauh tertinggal. Ia menyebut, kawasan kumuh masih lebih dominan, dan wilayah pesisir tercemar akibat sampah.

    “Kondisi ini harus kita perbaiki. Kita harus menata infrastruktur dengan baik. Karena infrastruktur adalah penunjang utama kesejahteraan,” terang Hermus saat sosialisasi peningkatan jalan, Senin (23/5/2022).

    Sosialisasi dilakukan kepada masyarakat yang tinggal di sekitar Jalan Sujarwo Condronegoro, jalan samping kantor Dukcapil, Hotel Valdos, Wosi dan Hj Bauw sampai ke Jalan Pahlawan. Kawasan ini akan menjadi prioritas perbaikan.

    Baca juga:  Panen Nanas, Bupati Manokwari Dorong Pengembangan Pertanian di Duweibey

    Menurut Hermus, Manokwari perlu mencapai kemajuan seperti ibukota – ibukota provinsi lainnya. Harus ada perubahan besar di berbagai sektor agar lebih menggeliat dari daerah lain.

    “Bahkan kota dan kabupaten-kabupaten di sekitar kita yang merupakan daerah pemekaran dari Manokwari hari ini justru penataan pembangunannya jauh lebih modern dan jauh lebih baik dari kita ibu kota provinsi. Harusnya kita memberi contoh karena kita pusat peradaban dan ibu kota provinsi,” papar Hermus.

    Ia mengemukakan, saat ini Manokwari masih dominan dengan kawasan kumuh. Hampir seluruh pesisir pantai tercemar dengan sampah.

    Baca juga:  Dewan Kehormatan PWI PB: Anggota Jadi Caleg Harus Cuti, Pengurus Wajib Mundur

    “Tentu ini menjadi tanggung jawab pemerintah daerah dan seluruh masyarakat untuk kita membebaskan masyarakat kita dari kawasan itu. Kapasitas, kualitas dan kuantitas infrastruktur yang ada di Manokwari masih tertinggal, karena kawasan padat dan risiko kecelakaan sangat tinggi,” bebernya.

    Faktor lain menurut Hermus, Manokwari memiliki populasi penduduk yang cukup padat. Dan semua penduduk memanfaatkan jalan yang disediakan oleh pemerintah kota.

    Kata dia, jika penduduk bertambah tapi infrastruktur tidak bertambah kapasitasnya, maka ini akan menimbulkan masalah. Kualitas hidup dan perubahan multisektor sulit kita capai.

    Baca juga:  Soal Hilux Seruduk 2 Motor di Manokwari, 1 Jam Nego, Warga Akhirnya Buka Palang

    “Karena itu kami datang dengan misi perubahan. Yang ingin diwujudkan tidak hanya perubahan manusia tetapi dari aspek pengetahuan. Juga aspek fisik harus bisa kita tingkatkan. Kemajuan sebuah kota itu menggambarkan kualitas rakyat yang mendiami kota ini dan juga pemimpin di daerah itu,” paparnya.

    Hermus menjelaskan, untuk memodernisasi Manokwari sebagai pusat peradaban di tanah Papua, wajib dilakukan oleh pemerintah daerah dan didukung oleh seluruh masyarakat. Perubahan tidak mungkin dicapai tanpa menggugah kesadaran masyarakat. (LP8/red)

    Latest articles

    Kapolda Papua Barat bersama Forkopimda Tinjau Lokasi Ketahanan Pangan di Fakfak

    0
    MANOKWARI, Linkpapua.com-Kapolda Papua Barat Irjen Pol. Johnny Eddizon Isir,S.I.K.,M.T.C.P. bersama PJ. Gubernur Provinsi Papua Barat beserta Forkopimda Provinsi Papua Barat melakukan peninjauan lokasi ketahanan...

    More like this

    Kapolda Papua Barat bersama Forkopimda Tinjau Lokasi Ketahanan Pangan di Fakfak

    MANOKWARI, Linkpapua.com-Kapolda Papua Barat Irjen Pol. Johnny Eddizon Isir,S.I.K.,M.T.C.P. bersama PJ. Gubernur Provinsi Papua...

    Haryono May Hadirkan Pimpinan Komisi II DPR RI dalam Kampanye HERO, Komitmen Hadirkan DOB Kota Manokwari

    MANOKWARI, Linkpapua.com- Pada kampanye akbar Hermus Indou-Mugiyono (HERO) beberapa waktu lalu, salah satu jurkam...

    Pengusulan Matret Kokop Sebagai Bupati Teluk Bintuni Segera Diajukan ke Kemendagri 

    TELUK BINTUNI,LinkPapua.com- DPRK Teluk Bintuni selesai menggelar rapat paripurna istimewa pemberhentian Bupati Teluk Bintuni...