27.1 C
Manokwari
Sabtu, Mei 4, 2024
27.1 C
Manokwari
More

    2 Tahun Minus, Laju Ekonomi Papua Barat Ditarget 5,5% di 2023

    Published on

    MANOKWARI, Linkpapua.com- Dua tahun Papua Barat mencatat tren negatif pada pertumbuhan ekonomi akibat kontraksi. Di 2023, daerah ini menargetkan tumbuh positif di angka 5,5 persen.

    Wakil Gubernur Papua Barat Mohamad Lakotani menyebutkan, pertumbuhan ekonomi di angka 5,5 persen cukup realistis. Mengingat di 2022 sektor-sektor penyangga ekonomi Papua Barat lebih bergairah.

    “Laju pertumbuhan ekonomi sebesar -0,51 persen pada tahun 2021,naik sebesar -0,25 dari tahun 2020 yakni -0,76 persen dari target sasaran pada tahun 2023 sebesar 5,5 persen,” jelas Lakotani saat membuka Musrembang provinsi Selasa (26/4/2022).

    Baca juga:  Stakeholders di Papua Barat Sepakat Wujudkan Pemilu Damai

    Berdasarkan data, Indeks Pembangunan Manusia Papua Barat berada di angka 65,26 persen pada tahun 2021. Atau naik sebesar 0,17 dari tahun 2020. Target sasaran pada tahun 2023 sebesar 66,19 persen.

    Sementara itu persentase tingkat kemiskinan sebesar 21,82 persen pada tahun 2021 naik sebesar 0,12 persen pada tahun 2020 yakni 21,70 persen.

    Baca juga:  DPR PB Siap Selesaikan Perda RTRW, Hadirkan Gedung Dewan Representatif

    “Target sasaran pada tahun 2023 sebesar 20,86 persen,” katanya.

    Lalu rasio gini sebesar 0,374 persen pada tahun 2021 atau turun sebesar 0,008 persen dari tahun 2020 yakni 0,382 persen. Adapun target sasaran pada tahun 2023 sebesar 0,378 persen.

    Tingkat pengangguran sendiri mengalami penurunan. Pada 2021 sebesar 5,84 persen. Atau turun sebesar 0,96 persen dari tahun 2020 yakni 6,80 persen. Tahun 2023 target sasaran sebesar 5,69 persen.

    Baca juga:  Ali Baham: Saya akan Lebih Banyak Blusukan, di Kantor Hanya 40%

    “Tingkat emosi GRK lahan dan kehutanan 5.344.043 TC2/tahun pada tahun 2021dan target sasaran pada tahun 2023 sebesar 3.740.830 TC2/Tahun,” terang Lakotani.

    “Melalui usulan program yang berbobot dan dapat memecahkan permasalahanya yang kita hadapi bersama dari tahun ke tahun dalam penyelenggaraan pemerintahan dan pembangunan,” tuturnya.(LP9/Red)

    Latest articles

    Ikaswara Sodorkan 2 Figur Dampingi Hermus Indou di Pilkada 2024

    0
    MANOKWARI, Linkpapua.com- Jelang konstalasi politik pemilihan kepala daerah (pilkada) serentak 27 November 2024, Ikatan Keluarga Sunda Jawa Madura (Ikaswara) Manokwari menyodorkan 2 figur untuk...

    More like this

    Ikaswara Sodorkan 2 Figur Dampingi Hermus Indou di Pilkada 2024

    MANOKWARI, Linkpapua.com- Jelang konstalasi politik pemilihan kepala daerah (pilkada) serentak 27 November 2024, Ikatan...

    Masih Hadapi Gugatan di MK, KPU Manokwari Belum Tetapkan Caleg Terpilih

    MANOKWARI, Linkpapua.com- Sejumlah kabupaten di Papua Barat belum belum bisa melakukan penetapan anggota DPRD...

    Pilkada Sorsel: Diantar Ribuan Simpatisan, KPK dan KYS Resmi Daftar di PKB dan PDI P

    SORSEL,linkpapua.com- Paulinus Kora (KPK) dan Yonatan Salambau (KYS) hari ini resmi mendaftar sebagai calon...