26.4 C
Manokwari
Selasa, Mei 7, 2024
26.4 C
Manokwari
More

    Pemda Tambrauw-Unipa Bangun Kerja Sama, Selamatkan Hutan Konservasi

    Published on

    MANOKWARI, Linkpapua.com – Pemerintah Daerah (Pemda) Tambrauw melalui Dinas Pendidikan, Pemuda, dan Olahraga (Disdikpora) menandatangani perjanjian kerja sama dengan Fakultas Kehutanan Universitas Papua (Unipa), Senin (24/1/2022). Kerja sama ini menitikberatkan pada pengembangan sumber daya manusia (SDM) di Tambrauw.

    Dalam klausul kerja sama disepakati, nantinya akan dibuka program studi D III konservasi sumber daya hutan kelas Tambrauw. Unipa akan menjadi leading sector pembentukan SDM.

    Hadir dalam kesempatan tersebut Bupati Tambrauw Gabriel Assem, Kepala Disdikpora Yosep Yewen, dan Wakil Rektor Unipa Sepus Fatem. Hadir pula Dekan Fakultas Kehutanan (Fahutan) Unipa Jonni Marwa.

    Baca juga:  Soal 4 Distrik di Tambrauw, Kemendagri Akan Bentuk Tim Rekonsiliasi

    Gabriel Assem mengungkapkan pihaknya terus berupaya melakukan pengembangan SDM. Melibatkan perguruan tinggi adalah salah satu pendekatan konkret.

    “Salah satu visi kami adalah meningkatkan kualitas SDM Tambrauw yang beretika. Tambrauw awalnya sebagai daerah yang terpinggirkan karena kita membangun semua dari nol. Perlahan kita membuka akses infrastruktur karena itu merupakan penggerak ekonomi. Di usia Tambrauw yang 13 tahun kita terus meningkatkan SDM kita, termasuk juga IPM,” jelasnya.

    Baca juga:  DPR Papua Barat Minta Pemprov Segera Sampaikan Materi RAPBD-P 2021

    Dengan berbagai potensi, kata Gabriel Assem, Tambrauw membangun kerja sama dengan perguruan tinggi. Sebagai daerah konservasi, maka sumber daya alam (SDA) yang dimiliki harus tetap terjaga.

    “Dan kita butuh sumber daya manusia yang andal untuk menjaga potensi kehutanan kita,” katanya.

    Dekan Fahutan Unipa Jonni Marwa mengatakan, kerja sama dengan Pemda Tambrauw sebagai bagian dari melaksanakan motto Unipa yaitu ilmu untuk kemanusiaan.

    “Unipa mendukung pembangunan SDM di Tanah Papua. Fahutan juga terlibat dalam pembangunan Tambrauw sebagai daerah konservasi,” ujarnya.

    Baca juga:  Kampanye di Mansel, NasDem Ungkit Andil Dominggus Bawa Perubahan di Papua Barat

    Dengan banyak potensi di Tambrauw yang luar biasa memerlukan ahli madya yang punya kualifikasi, termasuk di bidang konservasi ini. Kata Jonni, setelah penandatanganan kerja sama maka selanjutnya akan disosialisasikan di Tambrauw agar anak-anak yang baru lulus SMA atau SMK bisa masuk jurusan DIII konservasi.

    Pemda Tambrauw dalam mendukung program studi bagi kelas Tambrauw tersebut sudah menyediakan fasilitas pendukung. Selain itu dalam APBD 2022, telah dialokasikan anggaran sebesar Rp1,8 miliar. (LP3/Red)

    Latest articles

    Sosialisasi Pencaker, Disnakertrans Papua Barat Tunggu Persetujuan Pj Gubernur 

    0
    MANOKWARI, linkpapua.com- Kepala Dinas Kependudukan Transmigrasi dan Tenaga Kerja Pemerintah Provinsi Papua Barat Derek Amnpir mengungkapkan perlunya memberikan sosialisasi pelayanan terhadap para pemilik usaha...

    More like this

    Sosialisasi Pencaker, Disnakertrans Papua Barat Tunggu Persetujuan Pj Gubernur 

    MANOKWARI, linkpapua.com- Kepala Dinas Kependudukan Transmigrasi dan Tenaga Kerja Pemerintah Provinsi Papua Barat Derek...

    Tuntut Pembayaran Gaji, Honorer Palang Gedung DPR Papua Barat

    MANOKWARI, Linkpapua.com - Puluhan tenaga honorer berunjuk rasa di Gedung DPR Papua Barat, Senin...

    BPS Catat IKG Papua Barat Tahun 2023 Menurun

    MANOKWARI, Linkpapua.com-Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat, indeks ketimpangan gender (IKG) pada 2023 di Papua...