MANOKWARI, Linkpapua.com- Gubernur Papua Barat, Drs. Dominggus Mandacan, menyampaikan vaksinasi Covid-19 massal merupakan program pemerintah yang digelar untuk membentuk kekebalan kelompok atau komunitas (herd immunity) masyarakat.
“Kita (pemerintah) berupaya menekan kasus positif (penularan) Covid-19 serendah mungkin. Untuk itu, sedikitnya 50 persen dari jumlah penduduk Papua Barat harus divaksin agar terhindar dari bahaya Covid-19,” kata Dominggus di sela-sela vaksinasi massal di halaman GKI Kwawi Distrik Manokwari Timur, Manokwari Papua Barat, Jumat (23/7/2021).
Dominggus mengungkap, sejauh ini capaian vaksinasi yang digelar secara massal di tiap kabupaten/kota di Papua Barat baru mencapai 204.091 orang atau secara persentase mencapai 26,2 persen. Untuk itu pemerintahannya berupaya mempercepat vaksinasi Covid-19 agar secara persentase mencapai 50 persen pada Agustus 2021.
“Sampai dengan kemarin, jumlah orang di Papua Barat yang sudah divaksin hanya sebanyak 204.091 orang atau 26,2 persen. Angka itu masih jauh dari target. Tetapi, kita terus berusaha mempercepat agar akhir Juli ini bisa capai 30 persen, dan Agustus nanti capai 50 persen,” kata Dominggus.
Mantan Bupati Manokwari dua periode itu menerangkan, pemerintahannya akan terus menggelar serbuan vaksinasi secara massal sampai target pencapaian vaksinasi terpenuhi. Sebab, Menurut Dominggus, target 50 persen harus tercapai mengingat kasus positif Covid-19 yang sementara menjalani perawatan kini telah sebanyak 4.004 orang.
“Sudah 245 orang di Papua Barat meninggal karena Covid. Yang masih dalam perawatan di rumah sakit maupun karantina sebanyak 4.004 orang. Untuk itu target harus tercapai,” ujar Dominggus. “Masyarakat juga harus mau divaksin, karena di Manokwari sudah 54 orang meninggal. Jangan takut divaksin, sayangi diri sayangi keluarga,” katanya lagi.(LP7/2021)