26.9 C
Manokwari
Jumat, April 19, 2024
26.9 C
Manokwari
More

    TNI Gadungan Dibekuk di Manokwari, Sempat Bertemu Bupati, Ngaku Utusan Pertamina

    Published on

    BINTUNI, Linkpapua.com- TNI gadungan ditangkap tim gabungan POM Dam Kasuari, BAIS Satgas Maro serta Deninletdam, Kamis (29/4/2021) malam di Manokwari. Pria bernama R Tessa Aditya Sidharta itu ternyata sudah lama menjalankan aksi penipuan di Teluk Bintuni.

    Sejumlah pejabat daerah telah jadi korbannya. Bahkan ia dilaporkan sudah bertemu bupati dan wabup.

    Plt Sekda Teluk Bintuni Frans Awak, mengkonfirmasi, Tessa Aditya Sidharta, sudah beberapa kali bertemu dengannya. Bahkan sudah pernah bertemu dengan Bupati dan Wakil Bupati Teluk Bintuni terkait izin perusahaan minyak PT Petro Energi Utama Weriagar (PEUW).

    Baca juga:  Program BPKB Door to Door Teluk Bintuni Efektif di Masa Pandemi

    Frans Awak menjelaskan, selama ini Aditya mengaku sebagai anggota TNI. Ia mengaku diperbantukan untuk menjadi pejabat penghubung oleh Pertamina untuk membantu proses izin PT (PEUW).

    “Saya belum tau kalau beliau ini dari Pertamina untuk memfasilitasi terkait PT Petro Energi Utama Weriagar. Tapi karena Bupati mendukung ya sudah, kita tau saja beliau ini adalah tentara yang diperbantukan oleh Pertamina untuk membantu proses perizinan itu,” kata Frans Awak.

    Aditya diduga melakukan aksi penipuannya dengan memakai atribut tentara berpangkat mayor untuk meyakinkan pejabat di Teluk Bintuni. Selain itu pelaku juga memanfaatkan foto momen pertemuan dirinya dengan sejumlah pejabat, untuk mendapatkan uang dari pihak perusahaan.

    Baca juga:  HUT TNI Ke-77, Polres Teluk Bintuni Beri Kejutan Kodim 1806

    Bukan hanya sekda, kepala Pusat Pelayanan Terpadu Satu Pintu (PTSP) Teluk Bintuni Jefry Papilaya juga mengaku sempat tertipu dengan pelaku.

    Kepada wartawan Jefry Mengaku, pelaku pernah ke kantornya untuk membicarakan izin perusahaan PT PEUW.

    “Saya juga tidak menyangka, karena selama ini dia juga jalan dengan Dandim, masa kita tidak percaya kan tra mungkin orang mau tipu,” kata Jefry.

    Baca juga:  Update Covid-19 Teluk Bintuni: 30 Orang Sembuh, 4 Kasus Baru

    Jefry menuturkan, selama ini memang pelaku juga mengurus izin PT PEUW bersama dengan SKK Migas.

    Ketika ditanya apakah pernah diminta sejumlah uang, Jefry mengatakan tidak pernah. Selain hanya hubungan terkait dengan izin perusahaan Minyak PT PEUW di Weriagar.

    Tak hanya di kalangan pejabat, pelaku juga dikenal oleh kalangan wartawan di Teluk Bintuni, dan sering mendampingi sejumlah pejabat dalam sejumlah momen seremonial pemerintah. (LP2/red)

    Latest articles

    Yayasan Kasih Rumbai Koteka Apresiasi Dukungan Kapolda PB di Bidang Pendidikan

    0
    TELUK BINTUNI,LinkPapua.com - Ketua Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat (PKBM) Yayasan Kasih Rumbai Koteka Yohanis Manibui, mengapresiasi dukungan Kapolda Papua Barat Irjen Pol Jhonny E...

    More like this

    Yayasan Kasih Rumbai Koteka Apresiasi Dukungan Kapolda PB di Bidang Pendidikan

    TELUK BINTUNI,LinkPapua.com - Ketua Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat (PKBM) Yayasan Kasih Rumbai Koteka Yohanis...

    Lagi, Polres Teluk Bintuni Panen Raya di Kebun Bhayangkari 

    TELUK BINTUNI,LinkPapua.com-Kapolres Teluk Bintuni AKBP Choiruddin Wachid menghadiri panen raya jagung di kebun Bhayangkari...

    Polres Teluk Bintuni Panen Perdana Jagung, Hasilnya Dibagikan ke Masyarakat

    TELUK BINTUNI,LinkPapua.com- Polres Teluk Bintuni melakukan panen jagung di kebun Bhayangkari, Senin (5/4/2024). Ini merupakan...