MANOKWARI, Linkpapua.com- Kodim 1801/Manokwari menggelar lomba fashion show dalam rangka memeriahkan HUT ke-76 kemerdekaan Indonesia. Kegiatan berlangsung di Makodim, Jalan Brawijaya, Distrik Manokwari, Timur, Kabupaten Manokwari, Papua Barat, Sabtu (21/8/2021).
Koordinator lomba, Lettu Inf Fahcry M.B., mengatakan lebih dari 60 anak dari tingkat PAUD, TK, dan SD terlibat. Lomba ini guna mengeksplorasi kreativitas bakat sejak dini.
Ini adalah kali kedua lomba fashion show bagi tingkat sekolah dan pertama untuk pengurus Persit yang sengaja diadakan di Makodim.
Fahcry mengungkapkan, selain ajang meningkatkan kreativitas anak, pihaknya juga memiliki misi memperkenalkan pakaian adat tiap-tiap daerah dari busana yang mereka pakai.
“Kami melihat anak-anak di wilayah Kodim Manokwari dan sekitarnya punya banyak cara berkreasi dan ini salah satunya. Akhirnya, kami bekerja sama dengan beberapa para guru yang masih muda penuh semangat dan ternyata pesertanya animonya luar biasa banyak. Dari PAUD sampai anak SD kelas 6 juga,” tutur Fahcry yang Plh Pasiter Kodim 1801/Manokwari.
“Hari ini, anak-anak fashion show disaksikan para orang tua dan masyarakat umum yang hadir menonton. Kami ingin mendekatkan diri pada semua lapisan masyarakat dengan mengadakan berbagai kegiatan yang membawa dampak positif bagi warga di sekitar Kodim,” sambung Fahcry
Ketua Persit KCK Cabang XII Kodim 1801, Tjut Rizqa Meuthia Airlangga, menyampaikan tujuan lain dari kegiatan ini adalah pernyataan dukungan kita kepada pemerintah Indonesia untuk mendaftarkan songket dan tenun ke PBB, dalam hal ini UNESCO, sebagai warisan budaya dunia yang berasal dari Indonesia.
Dia berharap kegiatan positif ini bisa digelar secara rutin ke depan sebagai wujud nyata pada perkembangan kreativitas anak untuk berani berekspresi.
“Sejak dini anak harus ditanamkan tentang pluralisme. Kemajemukan adalah kekayaan bangsa Indonesia yang tidak dimiliki bangsa lain. Dari ujung barat sampai ujung timur Indonesia adalah satu. Kita Indonesia,” ucapnya.
“Terima kasih Kodim Manokwari yang telah peduli kepada anak-anak di sini. Ini merupakan suatu kebanggaan tersendiri buat kami,” imbuhnya.
Kegiatan berjalan lancar dengan tetap mengutamakan protokol kesehatan Covid-19. Duta-duta mengenakan pin barcode vaksin yang menunjukan bahwa mereka melaksanakan vaksin dosis 1 dan 2. (LP2/red)