29.1 C
Manokwari
Senin, Februari 24, 2025
29.1 C
Manokwari
More

    Proses Hukum Berlanjut, Lima Oknum Anggota Polresta Manokwari Ditahan atas Kasus Penganiayaan

    Published on

    MANOKWARI, LinkPapua.com – Lima oknum anggota Polresta Manokwari yang terlibat dalam penganiayaan terhadap pekerja batu bata di Kampung Desay, Distrik Manokwari Selatan, Kabupaten Manokwari, pada April 2023 lalu masih ditahan di Rutan Polda Papua Barat. Proses hukum terus berlanjut.

    “Perkara lanjut, tidak ada kasus dihentikan,” ujar Wakil Direktur Reserse Kriminal Umum (Wadirkrimum) Polda Papua Barat, AKBP Robertus A. Pandiangan, kepada awak media, Selasa (31/5/2023).

    Baca juga:  Polisi Afirmasi Otsus Harus Jadi Agen Perubahan di Papua Barat

    Robertus mengungkapkan, korban yang diketahui bernama Widodo awalnya dituduh menyimpan narkotika. Kemudian, korban dibawa dari tempat tinggalnya di Kampung Desay para pelaku untuk diperiksa pada 8 April 2023.

    Kelima pelaku, MSS, IAS, ER, RWWM, dan HDS diduga melakukan penganiayaan yang mengakibatkan gangguan pada telinga korban dan korban sempat muntah darah.

    Widodo lalu membuat laporan polisi di SPKT Polda Papua Barat dan proses penyelidikan ditangani Direktorat Reserse Kriminal Umum.

    Baca juga:  Polda Papua Barat Musnahkan Barang Bukti Ganja Di depan Tersangka

    “Kelima pelaku sudah kita tetapkan sebagai tersangka dan kini ditahan di Rutan Polda Papua Barat,” kata Pandiangan.

    Menurutnya, berkas kelima tersangka masih sedang dilengkapi dan akan segera dilimpahkan ke kejaksaan.

    “Untuk berkas perkara masih tahap sidik kalau sudah lengkap berkasnya baru akan di kirim ke jaksa untuk tahap satu,” ungkapnya.

    Baca juga:  Dari Tasyakuran PPP Papua Barat: Komitmen Merawat Persatuan

    Sementara itu, Kapolresta Manokwari, Kombes Pol. R.B. Simangunsong, yang dimintai konfirmasi terkait kasus ini meminta untuk menanyakannya langsung ke Polda Papua Barat.

    “Langsung tanya Polda aja,” singkat Simangunsong melalui pesan WhatsApp.

    Berdasarkan informasi yang dihimpun, korban saat ini telah kembali ke kampung halamannya karena merasa tidak nyaman tinggal di tempat lain. Ia kerap diikuti orang-orang yang tidak dikenalnya. (LP2/Red)

    Latest articles

    Kejati Papua Barat miliki kantor Baru, Siap Wujudkan Penegakan Supremasi Hukum

    0
    MANOKWARI, Linkpapua.com- Kepalan Kejaksaan Tinggi Papua Barat M. Syarifuddin meresmikan penggunaan kantor Kejaksaan Tinggi (Kejati) Papua Barat pada Senin (24/2/2025). Dalam peresmian gedung 4...

    More like this

    Kejati Papua Barat miliki kantor Baru, Siap Wujudkan Penegakan Supremasi Hukum

    MANOKWARI, Linkpapua.com- Kepalan Kejaksaan Tinggi Papua Barat M. Syarifuddin meresmikan penggunaan kantor Kejaksaan Tinggi...

    Mendagri Sebut Kepala Daerah Antusias Pertanyakan Efisiensi Anggaran dan DBH Magelang

    MAGELANG, Linkpapua.com– Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Muhammad Tito Karnavian mengungkapkan, para kepala daerah peserta...

    Sri Mulyani Minta Kepala Daerah Berinovasi Agar tak Bergantung pada APBN-APBD

    MAGELANG, Linkpapua.com– Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani Indrawati mendorong kepala daerah berinovasi dalam membiayai...