28.4 C
Manokwari
Jumat, Maret 29, 2024
28.4 C
Manokwari
More

    Kasihiw Ungkap Dua Hal Krusial yang Dipaparkan Presiden Joko Widodo

    Published on

    BINTUNI, Linkpapua.com- Bupati Teluk Bintuni Petrus Kasihiw menangkap dua hal krusial yang dipaparkan Presiden Joko Widodo dalam webinar dengan kepala daerah siang tadi. Dua poin penting itu adalah penanganan pandemi pasca-Lebaran dan ekonomi Papua Barat yang tetap tumbuh positif.

    “Dalam arahan Bapak Presiden, ada dua hal penting yang diskresing, yang pertama berkaitan dengan COVID-19 kita mulai waspada pasca-Lebaran dan kedua situasi pertumbuhan ekonomi,” kata Kasihiw didampingi Wakil Bupati Matret Kokop saat memberi keterangan pers usia mengikuti webinar bersama Presiden dan Mendagri di Gedung Sasana Karya Kantor Bupati Teluk Bintuni.

    Baca juga:  Wabup Teken Edaran: Warga Bintuni Dapat Prioritas Seleksi CPNS

    Presiden Jokowi, kata Petrus, menegaskan agar kepala daerah bersama Forkopimda waspada terhadap penyebaran COVID-19 pasca-Lebaran. Karena sejumlah daerah di Indonesia bagian barat sedikit mengalami peningkatan angka penularan Corona.

    Bahkan di beberapa daerah sudah mulai kelihatan varian baru Covid. Karena itu kata Kasihiw, kepala daerah ditekankan tidak boleh lengah.

    Tetap melakukan pengawasan yang ketat terhadap aktivitas masyarakat. Presiden juga mengingatkan agar pembatasan sosial berskala besar tetap berlanjut hingga 1 bulan ke depan.

    Baca juga:  Tok! Mendagri Akhirnya Terbitkan SK, Petrus-Matret Dilantik Juni

    “Jadi Presiden perintahkan kita harus lakukan tes, pelacakan secara sampling kepada masyarakat dan pembatasan-pembatasan di wilayah tertentu dan yang paling penting penanganannya atau tritmen yang kita pakai untuk penanganan,” jelas Bupati Kasihiw.

    Selain itu, Presiden Indonesia ketujuh itu juga menjelaskan, gambaran situasi ekonomi kuartal pertama hingga keempat Tahun 2020. Secara nasional kata dia mengalami penurunan. Meski demikian khusus Provinsi Papua dan Papua Barat masih berada pada angka positif.

    Baca juga:  Tinjau Lokasi, Yasman Yasir Dorong Anggaran Pembangunan Dermaga Nelayan di Tahiti

    Pada kuartal pertama tahun 2021 terjadi peningkatan perbaikan pertumbuhan ekonomi secara nasional. Provinsi Papua Barat berada pada posisi 1,74 %. Angka ini mengasumsikan ada perbaikan ekonomi.

    “Diharapkan pada kuartal kedua tahun 2021 ini ada target yang diberikan kepada semua daerah untuk berusaha meningkatkan pertumbuhan ekonomi naik hingga 7 % . Jaga serta kontrol inflasi supaya daya beli masyarakat meningkat,” tegasnya. (LP5/red)

    Latest articles

    KPA dan Kabag Keuangan DPRD Bintuni Ditetapkan Tersangka, Langsung Ditahan

    0
    TELUK BINTUNI,LinkPapua.com- Satuan Reserse Kriminal (Satreskrim) Polres Teluk Bintuni menetapkan dua tersangka dalam kasus sewa gedung DPRD Teluk Bintuni. Kedua tersangka yakni MP yang...

    MUI Papua Barat Keluarkan Imbauan Untuk LDII

    More like this

    KPA dan Kabag Keuangan DPRD Bintuni Ditetapkan Tersangka, Langsung Ditahan

    TELUK BINTUNI,LinkPapua.com- Satuan Reserse Kriminal (Satreskrim) Polres Teluk Bintuni menetapkan dua tersangka dalam kasus...

    Satreskrim Polres Teluk Bintuni Salurkan Sembako di Yayasan Panti Asuhan Muhammadiyah

    TELUK BINTUNI,LinkPapua.com- Jajaran Satreskrim Polres Teluk Bintuni melakukan anjangsana dengan membagikan sejumlah bahan pokok...

    Kapolres Teluk Bintuni: Jika Terbukti Bersalah, FNE Bisa PTDH

    TELUK BINTUNI,LinkPapua.com - Kapolres Teluk Bintuni AKBP Choiruddin Wachid merespons penetapan tersangka FNE, seorang...