TELUK BINTUNI,LinkPapua.com – Calon Bupati Teluk Bintuni, Yohanis Manibui (Anisto) menyampaikan pidato politik dalam kampanye akbar, Sabtu (15/11/2024). Anisto mengatakan, ia datang bukan sekadar membawa janji, tapi juga semangat untuk bekerja keras.
Dalam orasi yang disampaikan, pasangan dengan jargon Yo Join ini menekankan pentingnya kualitas seorang pemimpin yang tulus, amanah, energik, dan cerdas.
“Kami percaya bahwa seorang pemimpin harus memiliki integritas tinggi serta kemampuan untuk cepat tanggap dalam melayani rakyat. Itu adalah esensi dari kepemimpinan sejati,” ujar Yohanis Manibui disambut tepuk tangan meriah para pendukung.
Pasangan Yo Join kata Anisto, yang mengusung visi misi bertajuk SERASI. Yakni Mewujudkan Masyarakat Yang Sehat, Energik, Religius, dan Andal Menuju Teluk Bintuni Smart dan Inovatif.
“Melalui konsep ini, kami berkomitmen menciptakan masyarakat yang lebih baik di semua aspek kehidupan, mulai dari kesehatan hingga inovasi.
Kami tidak hanya membawa janji, tapi juga semangat untuk bekerja keras demi kemajuan Teluk Bintuni. Visi kami jelas, membangun daerah ini agar lebih maju, lebih sejahtera, dan lebih berdaya saing,” ujarnya.
Visi misi tersebut dijabarkan dalam 7 visi pembangunan serta 34 program strategis dan sejumlah program unggulan. Di antaranya, peningkatan SDM Aparatur Sipil Negara dan nasyarakat melalui beasiswa pendidikan “Teluk Bintuni SMART”.
Lalu ada Affirmative Action dalam bentuk Otsus Card bagi Orang Asli Papua. Selanjutnya juga e-Government terintegrasi, merupakan salah satu langkah dalam program percepatan reformasi birokrasi.
“Konektivitas antar wilayah, membuka keterisolasian wilayah dengan pembangunan
sarana/infrastruktur jalan/jembatan/dermaga yang fokus pada wilayah-wilayah yang masih terisolasi. Pembangunan berbasis kampung dan distrik,” terang Anisto.
Anisto juga memaparkan soal pengembangan agroindustri, upaya untuk mendorong industri pengolahan (Non Migas) berbasis sumber daya lokal yang dapat meningkatkan nilai tambah hasil produksi pertanian/ perkebunan/peternakan/ perikanan sehingga dapat meningkatkan pendapatan dan kesejahteraan petani/nelayan dan pertumbuhan sektor industri pengolahan semakin baik.
Di sektor Peningkatan Pendapatan Asli Daerah, kata dia, akan dioptimalkan dengan menggali potensi-potensi yang dimiliki di berbagai sektor serta mendorong investasi yang berkontribusi pada peningkatan Pendapatan Asli Daerah dan penguatan kapasitas Lembaga Masyarakat Adat.(LP5/Red)