25.9 C
Manokwari
Minggu, April 6, 2025
25.9 C
Manokwari
More

    Tahun Ajaran 2023/2024, Pemkab Manokwari Salurkan Bantuan Jutaan Rupiah untuk Siswa Kurang Mampu

    Published on

    MANOKWARI, Linkpapua.com—Pemerintah Kabupaten Manokwari menggelontorkan anggaran jutaan rupiah, untuk membantu siswa-siswi kurang mampu dalam melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi.

    Dukungan pendidikan itu salurkan dalam bentuk uang pendaftaran yang diberikan langsung ke sekolah-sekolah. Pihak sekolah berkewajiban memfervikasi para murid yang tergolong kurang mampu dan benar-benar berhak mendapatkan bantuan tersebut.

    ”Tahun ini juga adanya bantuan pendidikan untuk yang masuk SD sebesar Rp1.000.000 dan masuk SMP Rp1.250.000. Untuk teknis penerimaannya dinas pendidikan yang lebih mengetahui,” kata Kepala BAPPEDA Manokwari Muhammad Irwanto, Kamis (15/6/2023).

    Baca juga:  Insentif Menunggak Setahun, Nakes Minta Pemda Manokwari Terbuka

    Irwanto mengungkapkan hal tersebut saat menjawab pertanyaan DPRD soal bantuan pendidikan khusus bagi orang asli Papua (OAP) dalam rapat dengar pendapat bersama DPRD. Rapat ini dipimpin oleh Wakil Ketua Norman Tambunan dan dihadiri sejumlah anggota.

    “Tahun ini juga masih adanya bantuan untuk siswa baru yang tidak mampu berupa 4 set seragam sekolah,” ungkap Irwanto.

    Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Manokwari Marthinus Dowansiba mengakui, bantuan tersebut hanya disosialisasikan ke pihak sekolah. Dirinya membenarkan, data-data siswa yang masuk dalam kategori berhak mendapatkan bantuan itu berasal dari sekolah.

    Baca juga:  Hermus Komitmen Wujudkan Manokwari Jadi Smart City

    “Dengan kategori siswa yang orang tuanya tidak bekerja, petani, nelayan, buruh atau yang memiliki pendapatan di bawah satu juta rupiah,” jelas Dowansiba.

    Di masa Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB), bukan saja soal penumpukkan murid di sekolah tertentu yang menjadi masalah. Menurut Norman Tambunan, masalah lainnya adalah uang pendaftaran yang dipatok pihak sekolah.

    “Banyak masyarakat yang minta bantu untuk bayar biaya masuk sekolah. Sebenarnya ada atau tidak subsidi dari pemda untuk siswa mendaftar sekolah kususnya bagi kita punya OAP,” ujarnya.

    Baca juga:  BPOM Manokwari Segera Miliki Laboratorium Uji Sampel Covid-19

    Norman Tambunan menegaskan, bantuan pendidikan dari pemda, harus diatur secara baik terutama soal kriteria siswa yang berhak mendapatkan. Juga  mekanisme memperoleh bantuan itu mesti disosialisasikan ke masyarakat.

    “Jumlah biaya masuk atau pendaftaran yang disampaikan ini berbeda-beda di setiap sekolah. Alasannya, uang pendaftaran itu untuk membayar gaji guru honor, untuk bayar uang pembangunan dan beberapa alasan lainnya,” tutupnya. (LP3/Red)

    Latest articles

    Kasus Hilangnya Iptu Tomi Marbun, Keluarga Resmi Lapor ke Polda Papua...

    0
    MANOKWARI, LinkPapua.com - Misteri hilangnya mantan Kasat Reskrim Polres Teluk Bintuni, Iptu Tomi Samuel Marbun, memasuki babak baru. Pihak keluarga, melalui kuasa hukumnya, resmi...

    More like this

    Belajar Membatik ke Yogyakarta, Perkumpulan Perempuan Arfak Siapkan Batik Khas Papua Barat

    YOGYAKARTA, LinkPapua.com - Perkumpulan Perempuan Arfak (PPA) Papua Barat melakukan kunjungan ke Yogyakarta untuk...

    Mugiyono jadi Khotib Salat Idul Fitri 1446 H di lapangan Kodim 1801/ Manokwari

    MANOKWARI, Linkpapua.com- Wakil Bupati Manokwari Mugiyono menjadi khotib pada Salat Idul Fitri 1446 H...

    Mugiyono Open House Perdana sebagai Wakil Bupati Manokwari Senin 31 Maret

    MANOKWARI, Linkpapua.com- Wakil Bupati Manokwari Mugiyono pada momentum Idul Fitri 1446 H tahun 2025...