BINTUNI, linkpapua.com- Kapolda Papua Barat Irjen Pol Tornagogo Sihombing mengatakan, polres jajaran harus mau berjibaku mengejar cakupan vaksinasi di Teluk Bintuni. Tornagogo mengingatkan vaksinasi menentukan kesiapan menuju herd immunity.
“Kemudian mengantisipasi pendistribusian bahan pokok seperti minyak goreng, dan bahan bakar minyak (BBM) subsidi yang tidak lama lagi akan tiba di Papua Barat. Diharapkan semua itu sampai di masyarakat dengan aman,” terang Tornagogo saat berkunjung ke Teluk Bintuni, Selasa (12/4/2022).
Kapolda meminta agar dalam pendistribusian nanti dapat benar-benar dikawal. Polres jajaran bertanggung jawab dalam memastikan semua tersalur tepat sasaran.
“Dalam pelayanan publik masyarakat adalah raja. Siapapun itu kita wajib melayani raja, bukan kita yang raja. Jadi jangan sampai ada satu masyarakat pun yang kecewa dengan kita,” ucapnya.
Kapolda juga mengingatkan Polres Teluk Bintuni menjalankan semua program. Terutama dalam menangkap spirit dari program transformasi Polri yang selama ini dikenal dengan Presisi (prediktif, responsibilitas, transparasi, berkeadilan).
Dalam laporannya Kapolres Teluk Bintuni AKBP Junov Siregar mengatakan, saat ini kondisi keamanan di Bintuni relatif kondusif. Sinergitas dengan forkopimda juga terjalin dengan baik.
Dikatakan Kapolres, untuk saat ini jumlah keseluruhan personel di jajaran Polres Teluk Bintuni sebanyak 412. Di dalamnya juga meliputi 100 orang dari bintara remaja afirmasi otsus, 1 personel bakomsus, ditambah dari personel Brimob sebanyak 59 orang.
“Jadi untuk saat ini yang kami rasakan masih cukup kurang dalam kekuatan personel kami,” jelas Kapolres.
Menurut Kapolres, sesuai dengan petunjuk untuk kegiatan vaksinasi di Polres Teluk Bintuni saat ini berada di posisi peringkat keenam dan memiliki persentase 59,5 persen. Ia juga menyebutkan ada sejumlah kegiatan inovasi yang sampai saat ini sedang berjalan.
“Seperti program Polisi Peduli Mangrove Bintuni, yang diprakarsai oleh Ipda Lutfi, yang kemudian memiliki sejumlah penghargaan dari dunia terkait kepedulian terhadap mangrove,” terangnya lagi.
Selain itu, ada program inovasi lainnya yang diprakarsai oleh salah seorang Babinkamtibmas yakni Bripka Junita Papalangi. Yakni program Polisi Bina Iman.
“Bripka Junita ini didampingi istri pada setiap hari Selasa melaksanakan kegiatan pembinaan Iman Kristiani yang menyasar pada anak usia dini hingga remaja. Dan ini sudah berjalan kurang lebih 10 tahun,” jelas Kapolres.
Diungkapkan Kapolres, program selanjutnya yakni pemberian reward pada setiap personel terbaik. Program ini dicanangkan sejak Januari. (LP5/red)





