MANOKWARI, Linkpapuabarat.com – Sebanyak 56 anak asli Papua berhasil lolos dalam seleksi calon perwira Sekolah Inspektur Polisi (SIP) Polda Papua Barat tahun 2021, terdiri 52 putra dan 4 putri. Catatan ini mendapat apresiasi dari Kapolda Papua Barat Irjen Pol Tornagogo Sihombing.
Kapolda memimpin sidang kelulusan seleksi penerimaan Sekolah Inspektur Polisi (SIP) Polda Papua Barat. Kapolda menyebutkan, lolosnya 56 putra daerah asli Papua dalam seleksi ini menjadi kebanggaan tersendiri. Sekaligus tantangan bagi mereka.
“Ini membanggakan kita. Mereka harus menunjukkan bahwa merekalah polisi-polisi terbaik putra Papua. Tantangannya, mereka harus menunjukkan jati diri selama pendidikan,” ujar Kapolda.
Terhitung 150 calon perwira yang dinyatakan Lulus seleksi, 56 di antaranya adalah calon perwira OAP klasifikasi Golongan A dan B. Mereka adalah asli Papua (bapak dan ibu mereka orang asli Papua dan salah satu orang tua OAP).
Kemudian 47 calon perwira polisi jalur SIP klasifikasi C atau orang non Papua yang lahir dan besar di Papua. Sedang 47 lainnya jalur umum.
Kapolda menyampaikan selamat kepada peserta seleksi yang lulus terpilih. Ia berharap agar calon calon perwira ini benar benar berlatih dan belajar dengan sungguh sungguh selama masa pendidikan.
“Belajar dan berlatihlah dengan sungguh-sungguh. Jaga nama baik Polda Papua Barat dengan tidak membuat pelanggaran selama pendidikan,” katanya.
Tak lupa Kapolda juga menyampaikan terimah kasih dan penghargaan kepada pemerintah Papua Barat, Majelis Rakyat Papua dan DPR Papua Barat. Ia menyebut, komponen pemerintah dan MRPB serta DPR telah berperan besar mendukung setiap langkah kepolisian.
“Terima kasih kepada pemerintah provinsi Papua Barat, Gubernur, MRPB, DPR dan semua yang turut membantu. Dukungan itu penting artinya dalam rangka mencetak perwira polisi yang profesional di Papua Barat,” ujar Kapolda.
150 peserta, yang dinyatakan lulus, dijadwalkan akan berangkat ke tempat pendidikan, Jumat (12-3-2021) besok dan akan menempuh pendidikan selama 7 bulan.
Kepala Bidang Humas Polda Papua Barat, Kombes Pol Adam Erwindi saat dikonfirmasi membenarkan rencana keberangkatan para calon perwira itu besok.
“Benar, direncanakan peserta yang lulus berangkat menempuh pendidikan pada 12 Maret 2021 besok, dengan durasi pendidikan selama 7 Bulan,” jelas Erwindi. (LPB2/red)
